Begitu juga dengan Elephant bag keluaran brand ternama Loewe, yang hanya dibanderol senilai USD311 atau Rp4juta di London. Sedangkan tas yang sama dijual seharga USD380 atau Rp5juta di Amerika. Fenomena para rumah mode ini menjual produknya jauh lebih murah di London ini menurut penelitian dari badan konsultan dan audit Deloitte, adalah sebagai efek dari peristiwa Brexit beberapa waktu lalu.
Di mana peristiwa Brexit tersebut kurang lebih berdampak pada menurunnya nilai value dari mata uang Inggris, Poundsterling hingga mencapai 17% terhadap mata uang Dollar Amerika. Dengan harga-harga yang lebih murah untuk barang-barang branded mewah ini, menjadikan jumlah turis yang berkunjung ke London mengalami peningkatan karena kini Inggris dinilai sebagai negara yang jauh lebih terjangkau daripada sebelumnya di benua Eropa.
Menurut data dari agensi perjalanan VisitBritain, jumlah booking perjalanan dari Amerika ke Inggris disebutkan naik sekitar 6% dalam periode Oktober hingga Desember mendatang. Di mana jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan persentase tahun lalu.
(Silvia Junaidi)