ANEMIA yang umum dialami populasi di Indonesia adalah anemia akibat kekurangan gizi zat besi. Akan tetapi, ada beberapa kondisi lain yang memicu berkurangnya sel darah merah atau menurunkan fungsi darah merah dalam mengantarkan oksigen, yang merupakan indikasi anemia.
Dijelaskan oleh Dr dr Yustina Anie Indriastuti, MSc, SpGK, wakil ketua Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI), oksigen yang sampai ke sel tubuh melalui aliran sel darah merah, dibutuhkan untuk berbagai fungsi. Bila jumlah sel darah merah tidak cukup atau tidak mampu mengantarkan oksigen dalam jumlah cukup ke dalam sel tubuh yang membutuhkan, maka berbagai gangguan akan terjadi.
"Gejala umum dari anemia mulai dari 5 L yaitu lesu, letih, lemah, lelah, lalai; sakit kepala; pusing; mata berkunang; mudah ngantuk; mudah capek; sulit konsenstrasi. Pada keadaan yg lebih berat, bisa sampai pucat di mata, bibir, wajah keseluruhan, dan kulit telapak tangan. Yang patut diwaspadai adalah kalau gejala sudah parah tapi pasien masih beraktivitas," jelas Dr Yustina.
Berikut adalah beberapa penyebab dari anemia, selain karena kekurangan atau defisiensi zat besi atau asupan gizi lainnya (asam folat juga vitamin B 12).
1. Pendarahan akibat infeksi, trauma, atau luka.