Siasati Kesibukan, Atalarik-Tsania Perlu Lakukan Pillow Talk

Dwi Indah Nurcahyani, Jurnalis
Kamis 15 Desember 2011 18:18 WIB
Tsania Marwa (Foto: Lutfiah/okezone)
Share :

SAMA-SAMA sibuk melakoni profesi sebagai artis, pasangan Atalarik Syah-Tsania Marwa yang bakal melaju ke jenjang pernikahan Februari 2012 diharapkan dapat menyiasati waktu kebersaman berdua. Hal tersebut penting dilakukan agar jalinan rumah tangga yang kelak dibina dapat menciptakan keharmonisan serta kelanggengan.
 
Melakoni profesi di dunia keartisan memang bakal diselimuti kesibukan setiap hari. Agenda syuting yang bahkan tak mengenal waktu tak ditampik menjadi kendala terutama bagi mereka yang sudah menikah. Pernikahan memang tidak hanya menyoal legalitas hubungan dan kemudian mengabaikan kebersamaan. Lebih dari itu, pernikahan merupakan sebuah wahana untuk saling berbagi dan menautkan keintiman.
 
Sayangnya di era modern seperti sekarang, kebutuhan tersebut sangatlah mahal harganya. Pasalnya, baik pria ataupun wanita sibuk menjalani karier masing-masing. Dunia keartisan misalnya, di mana para pelakunya selalu sempit memiliki waktu karena kesibukan syuting sangat menyita waktu bagi pelakunya.
 
Bagi para lajang, meniti karier sebagai artis mungkin tak akan direpotkan dengan urusan waktu. Hal tersebut tentu berbeda bagi mereka yang telah menjalani pernikahan. Waktu kebersamaan mereka bakal menjadi taruhannya.
 
Pasangan Atalarik Syah-Tsania Marwa, misalnya. Dua insan yang terpaut 20 tahun tersebut bakal melangsungkan pernikahan pada Februari 2012. Dengan kondisi keduanya yang sama-sama bekerja di dunia entertainment, tentu kendala kebersamaan bakal menghadang.
 
Meski demikian, tak berarti kebersamaan jadi terbengkalai karena didera kesibukan panjang. Psikolog Efnie Indriani, Kepala Bidang Kajian Psikologi Perkembangan, Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha, Bandung, yang menangkap fenomena tersebut di ibu kota pun dengan bijak memberikan masukan bagi pasangan tersebut.
 
Menurut Efnie, idealnya pasangan perlu melakukan obrolan minimal sebelum tidur (pillow talk). Apalagi, lanjut Efnie, selama ini para pasangan terlalu sibuk masing-masing terutama para artis yang menghabiskan waktu banyak di lokasi syuting dan memungkinkan pertemuan jarang terjadi.
 
“Untuk melakukan obrolan, para pasangan tidak perlu melakukannya terlalu panjang. Lakukan saja antara 30 menit sampai dengan satu jam untuk men-sharing berbagai hal. Bisa saling share aktivitas yang dilakukan, hal-hal yang dialami hari ini, atau sesuatu yang dibutuhkan dan sebagianya,” tuturnya ketika dihubungi okezone lewat sambungan telepon, Rabu (14/12/2011).
 
Pada praktiknya, aktivitas “pillow talk” memang jarang terwujud. Apalagi bagi pelaku dunia keartisan yang banyak menghabiskan waktu di lokasi syuting. Meski hal tersebut tak terwujud, Efnie menyarankan agar pasangan dapat mengganti sesi “pillow talk” dengan obrolan di pagi hari.
 
Pillow talk itu kan tidak harus malam hari. Kalau agenda syuting membuat pasangan pulang pagi, maka mereka bisa menggantinya dengan diskusi saat sarapan. Hal terpenting ‘quality time’ perlu selalu dijaga,” sarannya.

(Tuty Ocktaviany)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya