Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Si Kecil Lebih Lengket Sama Pengasuh? Yuk, Ambil Lagi Peran Utama Kita, Moms!

Ameiliani Putri , Jurnalis-Jum'at, 27 Juni 2025 |13:18 WIB
Si Kecil Lebih Lengket Sama Pengasuh? Yuk, Ambil Lagi Peran Utama Kita, Moms!
Si Kecil Lebih Lengket Sama Pengasuh? Yuk, Ambil Lagi Peran Utama Kita, Moms! (Foto: Freepik)
A
A
A

Pritta menyebut, beda antara anak yang dekat sama kakek-nenek dan yang lebih nempel sama pengasuh. Kalau sama kakek-nenek, kita masih bisa tenang karena pasti disayang tulus. Tapi kalau anak sampai lebih nyaman sama pengasuh daripada sama orangtua, di sinilah kita perlu ambil tindakan tegas.

“Misalnya, bikin aturan seminggu penuh pengasuh gak boleh dampingi anak di luar jam-jam tertentu. Atau pas Ayah-Ibu pulang kerja, di atas jam 6 sore, pengasuh udah stop bantu,” jelasnya.

Langkah ini penting banget buat mengembalikan bonding yang mulai tergeser. Soalnya, kata Pritta, emotional attachment yang terbentuk di 8 tahun pertama kehidupan anak dan masa awal remaja, itu bakal sangat memengaruhi cara mereka menghadapi masalah saat dewasa.

“Anak akan belajar problem solving dari figur yang paling dekat dengannya. Jadi kita harus pastikan, yang dia tiru adalah kita ayah dan ibunya bukan pengasuhnya,” pungkasnya.

Jadi yuk Moms, jangan tunggu anak keburu lebih dekat sama orang lain. Mulailah dari hal kecil, kayak nemenin makan atau bacain buku sebelum tidur. Karena bonding itu bukan soal waktu yang lama, tapi soal kehadiran yang penuh makna.

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement