Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Waspadai Tren Makanan Manis dan Bahayanya

MNC Portal , Jurnalis-Senin, 21 Oktober 2024 |13:03 WIB
Waspadai Tren Makanan Manis dan Bahayanya
Waspadai Tren Makanan Manis dan Bahayanya
A
A
A

Tahukah kamu bahwa gaya hidup yang tidak sehat dapat menimbulkan potensi terkena penyakit diabetes? Gaya hidup yang seperti apa sih yang dapat memicu penyakit diabetes? Di antaranya yaitu karena sering mengonsumsi makanan yang terlalu manis, sering begadang setiap hari, serta jarang berolahraga. Padahal, diabetes adalah sumber utama dari penyakit-penyakit lainnya, loh.

Tren makan makanan manis ini bukan tanpa alasan. Semakin canggihnya sosial media, membuat masyarakat dengan mudah menemukan informasi tentang makanan manis yang sedang trend di kalangan anak zaman sekarang dan gampang pula membelinya melalui online. Padahal, makanan manis yang kamu konsumsi itu rata-rata mempunyai Indeks Glikemik yang tinggi.

Apa Itu Indeks Glikemik?

Indeks Glikemik yaitu ukuran seberapa cepat makanan tertentu dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Jika suatu makanan mempunyai Indeks Glikemik yang relatif tinggi, maka semakin tinggi pula potensi gula darah kamu menjadi naik dan tiba tiba turun secara cepat.

Nah, yang perlu diperhatikan adalah diabetes bisa timbul salah satunya karena gula darah yang naik terus-menerus. Oleh karena itu, penting sekali menjaga kadar gula darah dalam tubuh kita tetap stabil.

Menjaga kadar gula darah tetap stabil tidak perlu sampai stop makan gula, ya, Happy Health. Kamu tetap bisa mengonsumsi gula dengan catatan lebih smart untuk memilih makanan, terutama yang ada kandungan karbohidrat dan gula yang dikonsumsi.

Kesimpulan

Hidup sehat itu nggak perlu menyiksa, di zaman sekarang banyak pilihan makanan sehat yang tetap memanjakan lidah dah menjaga mood kita tetap bagus. Untuk menunjang sehat, kamu perlu mengonsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan yang paling penting Gula Ramah yang memiliki Indeks Glikemik rendah.
 

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement