Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

50 Persen Pengidap Fibrilasi Atrium Beresiko Terkena Serangan Jantung dan Stroke

Fatin Wardahni Nazihah , Jurnalis-Kamis, 10 Oktober 2024 |08:00 WIB
50 Persen Pengidap Fibrilasi Atrium Beresiko Terkena Serangan Jantung dan Stroke
Pengidap fibrilasi atrium beresiko terkena serangan jantung dan stroke. (Foto: Freepik)
A
A
A

Pasien yang didiagnosis di rumah sakit atau dari latar belakang ekonomi rendah sering kali memiliki hasil yang lebih buruk dibandingkan mereka yang didiagnosis di lingkungan yang lebih baik. Meskipun ada tantangan ini, penurunan kematian akibat penyakit jantung adalah pencapaian yang signifikan. Ini menunjukkan bahwa metode deteksi dan pengobatan AF telah berhasil. 

Namun, penting untuk memastikan semua orang, terlepas dari latar belakang mereka, memiliki akses yang sama terhadap perawatan kesehatan. Ke depannya, penanganan AF yang efektif harus mencakup perhatian terhadap kesehatan secara menyeluruh, termasuk kesehatan mental. 

Penelitian yang diterbitkan dalam European Heart Journal, menunjukkan kemajuan yang telah dicapai, tetapi juga mengingatkan kita bahwa masih banyak yang perlu dilakukan agar semua penderita AF dapat hidup lebih sehat.

(Leonardus Selwyn)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement