Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Heboh Kemunculan Oarfish Raksasa di Pantai, Pertanda Gempa Besar?

Nabila Febriyanti R , Jurnalis-Jum'at, 16 Agustus 2024 |17:05 WIB
Heboh Kemunculan Oarfish Raksasa di Pantai, Pertanda Gempa Besar?
Oarfish atau ikan kiamat kerap dikaitkan sebagai pertanda bencana besar (Foto: Scripps Institution of Oceanography/Facebook)
A
A
A

BANGKAI seekor oarfish berukuran besar ditemukan di lepas Pantai California, Amerika Serikat. Oarfish kerap dijuluki 'ikan kiamat' atau 'ikan gempa' karena kemunculannya menjadi pertanda malapetaka atau bencana besar akan terjadi.

Melansir New York Post, bangkai oarfish sepanjang 12 kaki atau sekitar 3,6 meter ditemukan pemain kayak dan snorkel yang tengah menjelajahi Teluk La Jolla di San Diego. 

Ikan itu menurut kepercayaan masyarakat lokal merupakan 'kode alam' ikhwal bakal adanya malapetaka besar yang terjadi, terlebih ikan tersebut ditemukan sudah dalam keadaan mati atau menjadi bangkai. 

Sebelumnya, gempa dengan magnitudo 4,4 mengguncang wilayah California, Amerika Serikat pada Senin, 12 Agustus 2024 waktu setempat. Peristiwa ini dikhawatirkan menjadi pembuka dari deretan bencana lainnya yang dikhawatirkan akan tiba.

Oarfish atau ikan kiamat kerap dikaitkan sebagai pertanda bencana besar(Foto: Scripps Institution of Oceanography/Facebook)

Penemuan ikan mengerikan itu kemudian dilaporkan ke Scripps Institution of Oceanography, UC San Diego. Petugas pun melakukan autopsi untuk meneliti alasan apa yang membuat ikan tersebut mati dan hanyut hingga ke perairan dangkal. 

Sekadar informasi, oarfish merupakan penghuni laut dalam yang jarang terlihat oleh manusia. Bahkan tubuh mereka jarang mengapung di perairan dangkal, hingga penemuan itu memunculkan banyak pertanyaan bagi orang awam maupun peneliti. 

Pusat Oseanografi menyebutkan, hanya 20 ekor oarfish yang terdampar di seluruh negara bagian tersebut sejak tahun 1901. 

"Ikan ini adalah ikan yang sangat besar dan tampak aneh, tubuh panjang, berwarna keperakan, dan berbentuk pita yang dapat tumbuh hingga 30 kaki," demikian pernyataan Ocean Conservatory. 

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement