MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno optimis sektor pariwisata dan ekraf di Purbalingga, Jawa Tengah bisa berkembang.
Ia pun menyatakan siap memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak untuk memajukan sektor ekraf di Purbalingga.
"Kami siap menyambut ajakan Ibu Bupati untuk berkolaborasi untuk ekonomi kreatif dan juga pariwisata yang lebih maju di Purbalingga," ujar Sandi dalam Workshop KaTa Kreatif Purbalingga yang berlangsung di dPari Resto, Purbalingga, Jawa Tengah, Jumat, 12 Juli 2024.
Menurut dia, kolaborasi dengan pemangku kepentingan menjadi salah satu elemen terpenting di dalam menyelaraskan gagasan, pemikiran, maupun kebijakan. Terlebih, Purbalingga memiliki daya tarik sendiri. Apa saja itu?
Kabupaten Purbalingga memiliki destinasi wisata kelas dunia dan event terbaik nusantara yang sudah masuk ke dalam 110 Kharisma Event Nusantara yakni Festival Gunung Slamet.
Mantan Ketua Kadin itu juga menilai produk ekonomi kreatif Kabupaten Purbalingga sudah sangat baik, bahkan ada beberapa produk yang ditampilkan pada Workshop KaTa Kreatif Purbalingga telah go global seperti Bulmatsu (Bulu Mata Palsu) dan knalpot Abenk Racing Exhaust.
Karenanya perkuatan kolaborasi akan mendorong produk ekraf lainnya untuk bisa memperluas jangkauan pasar, meningkatkan daya saing, dan menjalin jejaring.
"Saya ingin Purbalingga ini terus menjadi destinasi unggulan, ekonomi kreatifnya maju, dan para pengusahanya ini berkembang. Karena untuk menjadi pengusaha yang sukses harus terus berkolaborasi, berinvoasi, dan beradaptasi," terang Sandi.
Sandi berkesempatan berdiskusi dengan pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif Purbalingga untuk mendengarkan masukan atau kendala yang dilalui dalam mengembangkan usahanya.
Adapun pembahasan dalam diskusi tersebut meliputi kiat-kiat menjalin komunikasi dengan calon pembeli agar mereka tidak hanya melihat-lihat namun bertransaksi.