Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Viral Jennie Blackpink Ngevape, Yuk Kenali Bahayanya bagi Kesehatan

Wahyda Nareswari Fitriawan , Jurnalis-Rabu, 10 Juli 2024 |01:00 WIB
Viral Jennie Blackpink Ngevape, Yuk Kenali Bahayanya bagi Kesehatan
Bahaya vape bagi kesehatan. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

JENNIE BLACKPINK baru-baru ini menjadi sorotan di media sosial karena vape di dalam ruangan. Terlihat dari video yang beredar Jennie sedang makeup untuk photoshootnya.

Meskipun ngevape popular di kalangan banyak orang, termasuk selebriti seperti Jennie Blackpink, penting untuk diingat bahwa vape mengandung zat-zat kimia yang berbahaya.

Vape sering dianggap lebih aman daripada merokok, karena ada beberapa yang tidak mengandung nikotin. Meski demikian, vape juga sebenarnya menyebabkan masalah pada kesehatan.

Keduanya dapat membuat kecanduan dan membawa bahan kimia yang berpotensi berbahaya ke dalam tubuh.

Menurut csc.gov, Rabu (10/7/2024), kecanduan nikotin dapat membahayakan kesehatan mental dan menjadi sumber stress. Biasanya, alasan paling umum yang diberikan oleh remaja ketika menggunakan vape ialah karena sedang merasa cemas, stress, atau depresi.

Remaja dapat menggunakan vape untuk meredakan gejala mereka, dan hal itu dapat menyebabkan siklus kecanduan nikotin. Berikut bahaya dari vaping menurut Cleveland Clinic:

1. Asma

Vape

Vaping dapat membuat Anda terkena asma dan kondisi paru-paru lainnya. Penelitian telah mengaitkan beberapa zat adiktif perasa pada vape menyebabkan kerusakan sel di saluran udara yang memperburuk asma.

2. Jaringan Parut Paru-Paru

Diacetyl merupakan bahan kimia yang digunakan dalam beberapa perasa, dapat menyebabkan obliterans bronkiolitis (paru-paru popcorn). Jaringan parut pada kantung udara kecil di paru-paru yang mengakibatkan penebalan dan penyempitan saluran udara.

3. Kerusakan Otak

Selain berbahaya untuk paru-paru, nikotin dan zat lain dalam e-liquid dapat melukai jantung dan otak Anda. Nikotin dapat merusak perkembangan otak, meningkatkan tekanan darah, dan mempersempit arteri.

4. Kecanduan

Nikotin bersifat sangat adiktif. Hal itu menyebabkan perubahan di otak sehingga pecandu menginginkan lebih banyak nikotin, merasa mudah cemas, sedih, sulit tidur, dan kesulitan berkonsentrasi.

5. Asap Vape sama seperti Asap Rokok

Walaupun asap vape tidak terlalu berbahaya dibandingkan rokok, tetapi sebagian vape yang mengandung nikotin membuat orang-orang yang ada di sekitar Anda terpapar nikotin dan bahan kimia lainnya saat Anda vape.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement