PENUMPANG penerbangan Qatar Airways menceritakan sebuah momen mencekam saat ia bersama penumpang lainnya harus terjebak dalam kabin pesawat tanpa AC selama berjam-jam. Para penumpang yang dibanjiri keringat tampak mulai menanggalkan pakaiannya yang sudah basah.
Mengutip New York Post, peristiwa ini terjadi pada Senin, 10 Juni 2024, saat pesawat Qatar Airways menunggu untuk lepas landas dari bandara di Athena, Yunani.
Semua penumpang, termasuk beberapa atlet yang mengikuti Kejuaraan Muaythai Dunia IFMA, terjebak setidaknya selama 3,5 jam di pesawat tanpa AC di tengah suhu yang sangat tinggi.
“Penumpang benar-benar mengalami dehidrasi dan pingsan di dalam pesawat,” kata penumpang Garth Collins kepada kantor berita Jam Press.
Salah seorang penumpang sampai menanggalkan bajunya dan terlihat butiran keringat menempel di sekujur badannya. Sementara itu, penumpang lainnya tampak sibuk mengipasi diri sendiri dengan buku instruksi keselamatan penerbangan sambil berlalu-lalang di lorong pesawat.
Collins, seorang terapis olahraga Afrika Selatan ini mengeluhkan tindakan maskapai yang dinilainya sangat buruk dalam mengatasi situasi tersebut.
Ia mengklaim bahwa maskapai membiarkan mereka terdampak di pesawat selam 3,5 jam dengan pintu yang tertutup dan tanpa AC sebelum akhirnya diperbolehkan untuk turun dari pesawat dan kembali ke Bandara Internasional Athena.
Kendati penumpang sudah berada di bandara yang sejuk, tetapi kondisi saat itu tidak membaik. Maskapai dianggap tetap tidak memberikan penyelesaian yang tepat untuk mengatasi situasi tersebut. Collins mengatakan bahwa hanya ada satu petugas di meja check-in Qatar Airways membantu penumpang yang kesulitan.
“Mereka akhirnya diperbolehkan turun dari pesawat dan kini mengantre tanpa ada komunikasi dari pihak perusahaan bagaimana situasinya,” keluh dia.
“Penumpang memiliki penerbangan lanjutan dari Doha yang tidak akan dilakukan,” imbuh Collins.
Terapis itu kembali mengecam maskapai lantaran hanya memberikan segelas air dan sedikit minuman ringan kepada para penumpang. Ia merasa hal tersebut sama sekali tidak cukup untuk menghidrasi tubuh mereka setelah terjebak dengan suhu panas di dalam kabin pesawat.
Dalam video yang dibagikannya, ia sempat memfilamkan seorang petarung Muay Thai, Damian Collins, yang juga terjebak di pesawat tersebut dengan keringat bercucuran dari tubuhnya. Atlet ternama itu diketahui tengah mengunjungi Yunani untuk mengikuti Kejuaraan Dunia IFMA.
“Damian adalah atlet yang bugar dan terkondisi, bayangkan stres dan bahaya yang dialami individu normal mana pun,” kata Collins.
Tidak hanya Damian Collins, seorang atlet lainnya yang juga terjebak dalam pesawat tersebut merupakan Thannachai Sidsongpeenong. Ia mengatakan bahwa situasi tersebut sangat mengerikan sehingga membuatnya terkejut, namun ia tetap bersyukur karena dirinya baik-baik saja.
“Sekarang saya merasa beruntung bisa melewati situasi itu,” ujarnya.
Penerbangan itupun akhirnya berhasil tiba di Doha sekitar pukul 10.30 waktu setempat pada hari Selasa, 11 Juni di mana pesawat tersebut dijadwalkan mendarat pada pukul 18.20 di hari sebelumnya.
(Rizka Diputra)