Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dukung Event Local Legend 2024, Kemenparekraf Harap Sport Tourism Indonesia Kian Mendunia

Wiwie Heriyani , Jurnalis-Selasa, 11 Juni 2024 |07:39 WIB
Dukung Event Local Legend 2024, Kemenparekraf Harap <i>Sport Tourism</i> Indonesia Kian Mendunia
Kemenparekraf dukung event balap sepeda Local Legend 2024 (Foto: dok. Kemenparekraf)
A
A
A

KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung penyelenggaraan Local Legend 2024 yang merupakan event balap sepeda Indonesia bersegmen King of Mountain atau KOM bertaraf internasional. 

“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya atas perencanaan Local Legend, yang akan diselenggarakan di Magelang, Jawa Tengah, pada 22 sampai 23 Juni 2024. Semoga Local Legend dapat terlaksana dengan sukses dan menggaungkan sport tourism Indonesia agar semakin mendunia,” kata Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya, dalam acara The Weekly Brief With Sandi Uno yang berlangsung secara hybrid di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin, 10 Juni 2024.

Sementara, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu menyebut, Local Legend tidak hanya memperkaya khazanah event, tapi juga mendatangkan wisatawan yang berkualitas. 

“Belum lagi kita lihat dampak event, hotel semua penuh, dan restoran laris manis. Jadi sekali lagi, kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi. Memang kalau kita bicara sport tourism,  pascapandemi ini, potensi pelaksanan sport tourism ini luar biasa, hampir semua daerah penyelenggaraan event, pasti ada unsur olahraganya,” kata Vinsensius. 

Dirinya mengingatkan bagi para penyelenggara dan peserta agar memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan, salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan saat berlangsungnya event. 

 

“Satu pesan dari kami jangan sampai euforia bersepeda yang menyehatkan ini menjadikan kita lupa terhadap kepada aspek-aspek keberlanjutan, oleh karena itu terkait dengan manajemen sampah, sampah plastik air minum tolong diperhatikan, jangan sampai dibuang di gunung begitu saja, mohon ini menjadi perhatian kita semua dan mohon sampaikan kepada peserta,” kata Vinsensius. 

Sekadar informasi, Local Legend 2024 memiliki target peserta sebanyak 500 pesepeda, yang terdiri dari 90 persen peserta WNI, dan 10 persen peserta WNA dari Australia, Singapura, Hongkong, dan Malaysia. 
Nantinya, Local Legend 2024 mencakup dua kategori, yaitu rute 113 kilometer untuk long, dengan elevasinya sekitar 2400. Kedua, dengan rute pendek yaitu 90 kilometer, dengan elevasi 1.600. 

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement