Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ramai di Jagat Maya, Apa Itu All Eyes On Rafah?

Janila Pinta , Jurnalis-Sabtu, 01 Juni 2024 |08:21 WIB
Ramai di Jagat Maya, Apa Itu <i>All Eyes On Rafah</i>?
Slogan All Eyes On Rafah (Foto: Instagram/@shahv4012)
A
A
A

PASUKAN zionis Israel kembali melancarkan serangan darat ke Kota Rafah yang berada di Jalur Gaza. Kawasan itu dikenal padat penduduk. 

Kampanye 'All Eyes On Rafah' atau yang berarti 'Semua Mata Tertuju pada Rafah' itu telah menggema selama beberapa waktu terakhir hingga ramai di media sosial dan terus meningkat khususnya di Eropa Barat, Australia, dan India.

Para aktivis dan kelompok peduli kemanusiaan secara rutin menyerukan kampanye tersebut untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap Kota Rafah yang menjadi tempat orang-orang berlindung setelah pertempuran sengit menghancurkan tempat-tempat lain di Gaza, demikian menyitir Forbes.

'All Eyes On Rafah' ini tampaknya berasal dari komentar Direktur Kantor Wilayah Pendudukan Palestina di Organisasi Kesehatan Dunia, Rick Peeperkorn pada Februari lalu. 

Kota Rafah (Foto: Head Topics)

Kehancuran Kota Rafah (Foto: Head Topics)

Kalimat itu disampaikan beberapa hari setelah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu membuat rencana evakuasi ke kota tersebut dan berencana melenyapkan kota yang dianggap sebagai benteng terakhir kelompok Hamas oleh Netanyahu.  

Kalimat itu bermaksud untuk mengingatkan setiap orang untuk terus memberikan perhatian lebih kepada apa yang terjadi di Rafah, di mana kota tersebut menampung sebanyak 1,4 juta orang yang berlindung dari serangan jahat Israel di Gaza yang terus dilancarkan meski di sana banyak masyarakat sipil.

'All Eyes On Rafah' semakin menggema setelah sebagian besar organisasi dan kelompok lobi seperti Save the Children, Oxfam, American for Justice in Palestine Action, Jewish Voice Peace, dan Palestine Solidarity Campaign ikut serta menyerukan slogan tersebut. Kalimat ini menghiasi seruan pada protes yang terjadi di Paris, London, Belanda, New York, Los Angeles, dan sekitarnya.

 

Beberapa bintang ternama juga turut terlibat dalam menyampaikan seruan ini seperti Bella Hadid, Susan Sarandon, Travis Head, Leigh-Anne Pinnock, dan selebritis India termasuk Varun Dhawan, Aly Goni, dan Tripti Dimri. Lebih dari 195.000 postingan dengan tagar #AllEyesOnRafah di TikTok dan trending di Instagram pada hari Selasa dengan hamper 100.000 postingan lainnya yang diunggah.  

Sebelumnya, Israel telah menyulut kemarahan masyarakat internasional terlebih setelah serangan sejak hari Minggu yang diklaim menargetkan Hamas malah berujung menewaskan warga sipil di Rafah. Netanyahu malah mengatakan bahwa kematian warga sipil merupakan 'kecelakaan tragis'.

Gerakan All Eyes On Rafah (Foto: Al Jazeera)

Gerakan All Eyes on Rafah (Foto: Al Jazeera)

Insiden yang dianggapnya sebagai 'kecelakaan tragis' itu ternyata tidak menghentikan Israel dan serangan terus berlanjut. Serangan terus dilanjutkan pada Selasa, lapor The New York Times. Serangan udara di wilayah kemanusiaan itu menewaskan puluhan orang lain, namun tentara zionis Israel membantah terlibat.

Korban nyawa bergelimpangan di Rafah pascabangsa Yahudi itu terus melancarkan serangan dalam upaya melenyapkan sisa pos-pos Hamas. Rafah menjadi target serangan karena kota itu dianggap sebagai tempat terakhir di Gaza dengan kehadiran pasukan Hamas yang kuat.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement