Fakta Baru Kasus Kematian Gamer Fat Cat, Polisi Sebut Sang Mantan Pacar Tak Lakukan Penipuan
BELUM lama ini viral di sosial media dan berbagai pemberitaan, terkait kasus gamer terkenal di China, Fat Cat atau Liu Jia yang menghabisi nyawanya sendiri dengan melompat ke sungai Yangtze setelah putus cinta.
Kala itu ramai diberitakan bahwa Fat Cat merasa sangat terpuruk, karena dicampakkan sang mantan kekasih, Tan Zhu. Padahal selama berpacaran disebut-sebut Fat Cat sangat royal, bahkan memberikan uang dengan nominal yang sangat besar.
BACA JUGA:
Demi Tan kala itu, gamer berusia 21 tahun tersebut disebut rela lembur kerja sebagai gamer dan berhemat dengan hanya makan makanan murah demi mengumpulkan uang untuk Tan.
Kini, ada perkembangan terbaru terkait kasus Fat Cat, mengutip laporan China Daily, Minggu (26/5/2024) disebutkan pihak berwenang Tiongkok telah membersihkan nama Tan sebagai terduga karena tidak menemukan bukti adanya kesalahan finansial dalam kasus ini.
(Foto: Tangkapan layar)
Sebelumnya, kakak Fat Cat, Liu Yi, melayangkan tuduhan sang adik nekat bunuh diri karena ulah Tan. Liu Yi menuduh Tan telah menipu kakak tercintanya tersebut.
Melalui proses investigasi dilakukan oleh Biro Keamanan Umum Distrik Nan'an, disimpulkan bahwa Liu dan Tan menjalin hubungan asmara yang tulus selama lebih dari dua tahun, selama itu mereka berbagi keuangan dan merencanakan masa depan bersama. Polisi tidak menemukan bukti bahwa Tan telah mengarang fakta atau menipu Liu.
(Foto: Tangkapan layar)
Namun ternyata, penyelidikan mengungkapkan bahwa Liu Yi lah yang memanipulasi percakapan online setelah peristiwa kematian kakaknya. Liu Yi lah yang mengunggah pesan pribadi dan transaksi keuangan antara Liu dan Tan di Douyin (TikTok versi China)
Liu Yi juga yang disebut menggunakan akun palsu untuk mengomentari unggahan dan akhirnya mempengaruhi opini publik. Disebutkan juga lebih lanjut, Liu Yi yang mendorong orang lain untuk mengungkapkan informasi pribadi Tan, yang mengarah pada pelecehan dan ancaman di dunia maya.
Sampai akhirnya, Liu Yi mengakui tindakannya, dan polisi sedang mempertimbangkan tuntutan lebih lanjut berdasarkan penyelidikan.
Setelah mediasi, Tan berdamai dengan orang tua Liu dan melunasi segala hal yang berkaitan dengan keuangan. Kini, pihak kepolisian pun diketahui sudah menutup kasus penyelidikan terhadap Tan per tanggal 11 Mei 2024, dan pihak keluarga, adik Fat Cat, Liu Yi disebut sudah mengakui keputusan tersebut.
(Rizky Pradita Ananda)
