Mengenal Sorgum yang Pernah Jadi Makanan Pokok Para Raja
SEBAGIAN besar masyarakat mungkin masih asing dengan pangan bernama sorgum. Sorgum sendiri merupakan tanaman serealia yang berasal dari Afrika Timur.
Tanaman ini cukup populer sebagai sumber pangan alternatif di Indonesia dan daerah tropis lainnya. Sorgum ternyata punya kandungan nutrisi yang tinggi dan berpotensi sebagai pengganti beras.
BACA JUGA:
Biji sorgum berbentuk bulat, ukuran kecil, dan warna agak kecoklatan. Diketahui, sorgum merupakan makanan pokok raja-raja terdahulu sebelum popularitasnya tergantikan oleh beras.
BACA JUGA:
Menurut John Hendra, Ketua Pokja Pangan Lokal Direktorat Penganekaragaman Konsumsi Pangan NFA, sorgum memiliki sejarah panjang dan gemilang di Indonesia. Sebelum beras, sorgum lah yang telah menjadi makanan pokok di berbagai kerajaan Nusantara sejak abad ke-5.
Bukti arkeologi dan prasasti kuno, salah satunya di relief Candi Borobudur menunjukkan bahwa sorgum dibudidayakan dan diolah menjadi berbagai hidangan lezat untuk jamuan para raja dan bangsawan.
(Foto: tepungsorgum.wordpress)
"Sorgum bukan hanya makanan biasa, ini adalah warisan budaya dan identitas bangsa," kata Hendra, dikutip Minggu (26/5/2024)
Selain karena rasanya yang gurih dan kandungan nutrisinya yang tinggi, ketahanannya terhadap kekeringan menjadikan sorgum sebagai makanan andalan di masa dulu.
Bukan hanya kandungannya yang bermanfaat, sorgum juga dapat diolah menjadi berbagai olahan yang lezat. Pasalnya, sorgum bisa diolah menjadi sajian seperti wajik sorgum, tape sorgum, lontong sorgum, dan bubur sorgum.
Namun sayangnya, popularitas sorgum memudar tergeser oleh beras. Alhasil membuat sorgum kini terpinggirkan dan kurang populer di antara masyarakat Indonesia.
(Rizky Pradita Ananda)
