Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gigi Bungsu Tidak Dicabut Amankah bagi Kesehatan?

Ayu Utami Anggraeni , Jurnalis-Kamis, 02 Mei 2024 |12:15 WIB
Gigi Bungsu Tidak Dicabut Amankah bagi Kesehatan?
Gigi bungsu perlu dicabut? (Foto: Freepik.com)
A
A
A

GIGI bungsu merupakan gigi terkahir yang umumnya tumbuh saat usia 17-25 tahun. Biasanya gigi bungsu atau biasa disebut gigi geraham bungsu tumbuh di bagian belakang.

Sayangnya, tumbuhnya gigi bungsu kerap dibarengi dengan rasa sakit dan tidak nyaman. Sebab tidak ada ruang untuk gigi bungsu tumbuh, lantaran rahang sudah dipenuhi dengan gigi.

Apabila merasa nyeri yang luar biasa dokter gigi Rezky Floura menyarankan agar gigi bungsu tersebut dicabut. Khawatirnya jika tidak segera dicabut akan terjadi infeksi.

"Kalau dia (gigi bungsunya) ada sakit dan tidak tumbuh sempurna sebaiknya dicabut aja," kata drg Rezky Floura saat ditemui di Auditorium Sindo, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Gigi bungsu

"Karena memang sebenarnya fungsi giginya udah sempurna," tutur drg Rezky Floura.

Namun beda lagi ketika gigi bungsu tumbuh tanpa menimbulkan nyeri dan tumbuh dengan sempurna, tidak apa-apa biarkan tumbuh. Lantaran tidak akan mempengaruhi masalah bagi kesehatan.

"Kecuali dia memang tumbuh dengan sempurna punya ruang, berfungsi untuk membantu pengunyahan its okey dipertahankan," kata drg Rezky Floura.

"Tapi kalau dia ada sakit mengganggu peradangan sampe gusi bengkak sampe ada pembengkakan di luar jaringan mulut juga harus dicabut," tuturnya.

(Leonardus Selwyn)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement