KAMPUNG Dillem Wilis merupakan destinasi agrowisata unik di Desa Dompyong, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Selain menyajikan pemandangan asri, kampung di kaki Gunung Wilis ini juga sarat cerita bersejarah.
Kampung Dillem Wilis yang terletak di ketinggian 800 mdpl menyajikan pemandangan alam yang indah dengan bangunan-bangunan bersejarah peninggalan Belanda yang masih terawat.
(Foto: Instagram/@arda_yoga)
Dillem Wilis disebut juga sebagai Kampung Belanda dan sentra kopi Trenggalek. Juga ada perkebunan cengkeh dan peternakan sapi perah.
Dahulu, pemerintah kolonial Hindia Belanda membangunan pabrik pengolahan biji kopi di lahan seluas sekitar 40 hektare di Dillem Wilis.
(Foto: Instagram/@moo.eee__)
Mengutip laman Pemkab Trenggalek, agrowisata Dillem Wilis adalah sebuah bekas perkebunan dan pengolahan kopi pada zaman Belanda.
Sisa-sisa dari perkebunan ini adalah bangunan pabrik pengolahan kopi sisa peninggalan Belanda.
Selain itu ada pula pohon-pohon kopi tua yang beberapa masih berproduksi. Hasil kopi inilah yang diolah menjadi Kopi van Dilem yang terkenal itu.
Pabrik kopi ini terletak di kawasan lereng gunung Wilis tepatnya di desa Dompyong, Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Menurut warga setempat pabrik kopi ini sudah ada sejak tahun 1929, yakni pada masa penjajahan Belanda jauh sebelum Indonesia merdeka. Pemilik pabrik kopi ini ialah warga asli Belanda yang bernama Meneer Van Dilem.
(Foto: Instagram/@titosnrrhmh)
Bagi Anda yang penasaran dengan agowisata ini tak perlu khawatir, karena akses jalan menuju Agrowisata Dillem Wilis sudah bagus.
Akses jalan aspal sangat baik untuk dilewati kendaraan. Jaraknya pun hanya sekitar 18 kilometer dari Alun-Alun Kota Trenggalek. Sedangkan untuk masuk ke objek wisata ini pun tak dipungut biaya lho alias gratis!
(Rizka Diputra)