“Naj*s juga ini emang,” kata Tasyi.
Tasyi pun mengaku kesal lantaran Zara merupakan salah satu brand fashion yang sering dia kunjungi. Dia pun kecewa brand busana itu melakukan kampanye seolah mempermainkan penderitaan masyarakat Palestina imbas serangan Israel.
“Dan gue sering banget beli baju di Zara, kurang ajar,” tutur Tasyi.
Menurut pantauan MNC Portal Indonesia, Senin (11/12/2023), Instagram resmi Zara sudah menghapus postinhan tersebut. Namun, warganet terus mengecam brand ini di postingan terakhirnya.
Kejadian ini pun turut viral di sosial media Twitter dan menjadi trending topic. Lebih dari 180 ribu cuitan menggaungkan aksi boikot Zara.
(Leonardus Selwyn)