Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker Paru, Ini Olahraga yang Dianjurkan bagi Penyintas Kanker
PEMERAN Si Manis Jembatan Ancol, Kiki Fatmala mengembuskan napas terakhirnya pada usia 56 tahun, Jumat (1/12/2023). Artis senior ini meninggal dunia akibat komplikasi penyakit kanker paru yang dideritanya sejak beberapa tahun lalu.
Berita duka diumumkan melalui akun Instagram pribadi Kiki Fatmala @qq_fatmala. Dalam unggahan tersebut, disertakan foto sang aktris berlatar hitam putih.
Diketahui semasa hidupnya, Kiki Fatmala gemar berolahraga. Hal tersebut terlihat dari postingan Instagram Kiki yang menunjukkan dirinya berlatih fitnes di salah satu pusat kebugaran. Lantas bolehkah penderita kanker paru melakukan olahraga?
Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Prof DR dr Aru Wisaksono Sudoyo, SpPD, KHOM, FINASM, FACP, menjelaskan, setiap pasien kanker diwajibkan untuk melakukan tiga hal. Antara lain menjaga berat badan ideal, makan sehat dan baik, serta rajin olahraga.
"Secara ilmiah terbukti olahraga dapat menghambat pertumbuhan sel kanker," ucap Prof Aru.
Prof Aru mengatakan pasien kanker diharapkan untuk memotivasi agar memerangi kanker. Makanya mereka dianjurkan untuk menjalani kegiatan yang sehat setiap hari. Salah satu olahraga yang dianjurkan adalah lari. Kalau ingin lari, waktunya tidak dibatasi.
Bahkan, menurut Prof Aru, olahraga lari dapat meningkatkan rasa percaya diri. Karena lari dapat menenangkan psikologi pasien kanker.
"Lari boleh dilakukan kapanpun, waktu ya sekuat mungkin, setiap hari juga boleh," tutur Prof Aru.
(Leonardus Selwyn)
