Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pneumonia di China Sudah Tidak Lagi Dikatakan Misterius, Ini Penjelasan Epidemiolog

Chindy Aprilia Pratiwi , Jurnalis-Kamis, 30 November 2023 |16:32 WIB
Pneumonia di China Sudah Tidak Lagi Dikatakan Misterius, Ini Penjelasan Epidemiolog
Kasus Pneumonia serang China. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

PNEUMONIA merupakan salah satu penyakit yang menginfeksi, dan dapat menyerang satu atau kedua paru-paru manusia. Penyakit ini menyebabkan kantung udara di dalam paru-paru tersebut terisi cairan atau bahkan nanah.

Dokter sekaligus Epidemiologi dan Peneliti asal Univeritas Griffith Australia, dr. Dicky Budiman, M.Sc. PH menjelaskan infeksi kasus di China, sebetulnya tidak bisa dikatakan ‘misterius’ lagi. Sebab, pemerintah China secara resmi telah melaporkan kalau kasus ini bukan disebabkan karena adanya patogen atau bakteri baru.

“Jadi WHO sendiri belum ada persetujuan yang menyatakan kasus pneumonia ini juga sebagai kegawatdaruratan. Tetapi jika harus diwaspadai memang harus diwaspadai,” kata dr Dicky kepada MNC Portal Indonesia, Kamis (30/11/2023).

Lebih lanjut, dalam konteks di China menurut dr Dicky kejadian ini belum atau tidak ditemukannya kematian, meskipun memang pada beberapa rumah sakit di sana mengalami lonjakan yang cukup serius pada pasien yang menderitanya. Tetapi penyakit ini juga diduga tidak terlalu parah dan masih bisa disembuhkan sendiri.

Pneumonia

Penyebabnya adalah infeksi yang disebabkan mycoplasma pneumoniae diduga sebagai resistan terhadap antibiotik. Selain itu juga karena bisa jadi pada kesehatan anak daya tahan tubuhnya menurun, karena adanya faktor cuaca musim dingin atau juga pernah mengalami infeksi Covid sebelumnya.

“Adapun penularannya secara droplet. Jadi seseorang yang terinfeksi ini ada di hidung atau di tenggorokannya itu termasuk di ludahnya ada patogennya. Entah itu virus atau lainnya sehingga menularkan cairan itu lewat udara ketika penderita batuk, bersin atau bicara,” ucap dr Dicky.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement