Alas Roban juga memiliki sisi kelam dalam sejarahnya. Selama penjajahan Belanda, Alas Roban terkenal sebagai jalur De Grote Postweg yang dibagun oleh oleh Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels tahun 1808-1811.
Kerja rodi yang tidak manusiawi menelan banyak korban dari kalangan pribumi. Korban jiwa dari proyek pembuatan Jalan De Grote Postweg dibuang di kawasan hutan.
Selain itu, Alas Roban juga digunakan sebagai tempat pembuangan mayat korban operasi rahasia 'petrus' atau penembakan misterius tahun 1980-an.
Daerah Alas Roban juga terkenal dengan tingginya angka kecelakaan lalu lintas. Bentuk jalanan menanjak dan berkelok curam menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara. Tingginya angka kecelakaan menambah kesan angker dan berbahaya.
(Rizka Diputra)