DUNIA serangga selalu menarik untuk diulas. Kali ini Okezone akan mengupas fakta-fakta menakjubkan mengenai belalang sembah, yakni serangga dari ordo Mantodea.
Serangga berwarna hijau ini biasa disebut praying mantis lantaran sikapnya yang terlihat seperti sedang berdoa.
Kaki depannya yang menonjol dan terlipat menjadi satu sebagai isyarat yang menunjukkan pengabdian, belalang sembah ini terlihat tenang dan penuh perasaan.
Mereka tidak patuh seperti yang terlihat. Faktanya, belalang sembah adalah predator penyergap, ganas dengan gerakan secepat kilat dan banyak keterampilan ekstrem menakjubkan lainnya.
Belalang sembah adalah makhluk menakjubkan yang telah menguasai tempatnya di alam. Sekitar 2.000 spesies belalang sembah tersebar di seluruh dunia.
Berikut 10 fakta menakjubkan tentang belalang sembah, serangga sang predator ganas, sebagaimana dilansir dari laman Tree Hugger.
(Foto: Unsplash/Rick van der Haar)
1. Indera penglihatan luar biasa
Penglihatan yang luar biasa membantu belalang sembah menyerang mangsanya. Ia memiliki penglihatan stereo, dan berkat penempatan matanya, mereka juga mempunyai bidang penglihatan yang luas. Masing-masing mata mereka memiliki fovea area terkonsentrasi sel fotoreseptor yang memungkinkan mereka fokus dan melacak dengan tajam.
Hewan bernama latin Mantis religiosa ini tidak hanya dapat melihat dalam 3D, namun penelitian telah menemukan bahwa penglihatan 3D mereka bekerja secara berbeda dari semua bentuk yang diketahui sebelumnya di alam. Selain mengungkap lebih banyak tentang belalang sembah, hal ini dapat membantu para ilmuwan mengembangkan penglihatan yang lebih baik pada robot.
2. Kepala fleksibel
Belalang sembah adalah satu-satunya serangga yang mampu memutar kepalanya dari sisi ke sisi. Mampu memutar kepalanya tanpa menggerakkan seluruh tubuhnya merupakan keuntungan utama belalang sembah saat berburu, karena memungkinkan pergerakan minimal saat menyelinap ke mangsanya.
3. Lincah seperti kucing
Yang mengejutkan para ilmuwan yang memfilmkannya, belalang sembah ditemukan melompat dengan sangat presisi, memutar tubuhnya di udara untuk mendarat pada sasaran yang berbahaya dan spesifik. Serangga ini bahkan bisa dikatakan lebih lincah daripada kucing.
(Foto: Unsplash/Irfan Demirel)
4. Menghabisi mangsanya dengan cepat
Belalang sembah menunggu untuk menyergap atau dengan sabar mengintai mangsanya, tapi begitu mereka siap menyerang, mereka melakukannya secepat kilat, menyerang dengan kaki depannya yang besar dengan sangat cepat sehingga sulit untuk melihatnya dengan mata telanjang.
Selain itu, mereka memiliki paku di kakinya untuk menusuk dan menjepit korbannya ke tempatnya.
5. Pandai berkamuflase
Belalang sembah sangat berbakat dalam kamuflase. Mereka datang dalam bentuk daun, batang, dan dahan, seperti kebanyakan serangga, tetapi juga memiliki manfaat lebih jauh. Beberapa belalang sembah berganti kulit pada akhir musim kemarau menjadi hitam, dan dengan tepat mengatur waktu transformasinya agar bertepatan dengan lanskap menghitam akibat kebakaran hutan.
6. Hanya makan makanan hidup
Belalang sembah adalah karnivora yang menyukai makanan hidup. Mereka dapat memberikan pengendalian hama yang bermanfaat bagi tukang kebun, karena mereka memakan serangga yang berpotensi merusak seperti kumbang, jangkrik, dan belalang.
Namun, mereka bukanlah pemakan yang pilih-pilih. Mereka juga diketahui memangsa serangga-serangga bermanfaat seperti lebah dan kupu-kupu asli, sehingga pengaruhnya secara keseluruhan terhadap pengendalian hama sulit diprediksi.
7. Predator ambisius
Belalang sembah tidak berhenti hanya memakan serangga. Mereka juga menargetkan artropoda lain seperti laba-laba, dan terkadang bahkan hewan vertebrata kecil.
(Foto: UnsplashGanna Aibetova)
Beberapa belalang sembah diketahui memangsa burung kolibri, misalnya burung kicau, burung matahari, pemakan madu, penangkap lalat, vireo, dan burung robin Eropa, selain katak dan kadal. Benar-benar predator yang sangat ambisius!
8. Punya predator sendiri
Tahukah Anda, bunglon ialah hewan yang paling doyan melahap belalang sembah. Meski belalang sembah bisa disebut pemburu ulung, ia juga tak bisa mengelak dari takdirnya sebagai hewan yang diburu.
Adapun hewan yang biasa memangsa belalang sembah selain bunglon, di antaranya katak, kadal, dan burung, serta beberapa jenis laba-laba.
9. Kuat bertarung lawan kelelawar
Meski belalang sembah sesekali jadi mangsa kelelawar, namun mereka bukanlah korban yang mudah ditaklukkan.
(Foto: iStock)
Ia dapat mendeteksi suara ekolokasi kelelawar dan ketika didekati, mereka menyelam ke tanah, seringkali melakukan gerakan spiral dan putaran dalam perjalanannya. Jika tertangkap, belalang sembah akan berusaha mencari kebebasan dengan menggunakan kaki depannya yang besar dan tajam.
10. Terlibat kanibalisme seksual
Belalang sembah jantan tidak selalu bertahan pada musim kawin. Antara 13 dan 28 persen pertemuan kawin berakhir dengan kanibalisme seksual, di mana belalang sembah betina menggigit kepala belalang sembah jantan dan memakannya. Sangat gokil bukan?
Dalam sebuah penelitian pada 2016, peneliti menemukan bahwa betina yang melakukan kanibalisasi pada pasangan jantannya menghasilkan lebih banyak telur secara signifikan dibandingkan mereka yang tidak melakukan kanibalisme. Hal ini menunjukkan bahwa perilaku kanibal mereka dapat meningkatkan peluang keberhasilan reproduksi.
(Rizka Diputra)