Sehingga ia berpesan agar masyarakat menghindari kontak dengan hewan atau jaringan hewan yang terinfeksi, menggunakan alat pelindung diri jika terpaksa melakukan kontak, menghindari kontak dengan orang yang terinfeksi atau cuci tangan setelah mengunjungi orang yang sakit, serta petugas kesehatan harus melakukan tindakan pencegahan dan pengendalian infeksi standar saat menangani spesimen atau merawat yang dicurigai.
“Sementara itu yang kita lakukan, sambil menunggu imbauan lebih lanjut dari Kemenkes, karena saat ini virus nipah belum terdeteksi di Indonesia,” ujar pejabat Pemprov Bali itu.
Sebelumnya Kementerian Kesehatan terlebih dahulu menyebarkan edaran soal kewaspadaan virus ini, lantaran negara terkonfirmasi tak jauh dari Indonesia sehingga patut diwaspadai.
(Dyah Ratna Meta Novia)