KETIKA kita datang ke pernikahan seseorang, kita memang tidak boleh tampil melebihi sang pengantin. Oleh karena itu, penggunaan gaun putih sangat tidak disarankan ketika datang ke pernikahan dengan yang mengusung konsep internasional.
Podcast 'The Unfiltered Bride' yang membahas etika kode berpakaian yakni mengapa warna merah sebaiknya dihindari oleh tamu pernikahan. Seperti banyak tradisi seputar pernikahan, ini adalah aturan tidak tertulis daripada eksplisit, tapi perlu diikuti kecuali Anda ingin ada kesalahpahaman.
"Merah berarti anda telah tidur dengan pengantin pria," kata co-presenter Georgie dalam klip TikTok dari acara tersebut, seperti dilansir dari Metro.
"Ini memang cerita warisan nenek moyang, tapi menurut saya, saya tidak berpikir saya akan menjadikan merah sebagai warna terlarang. Saya pikir itu tergantung pada bentuk gaunnya," tambahnya.
Meskipun bunga-bunga yang digunakan bisa dengan warna yang mencolok, tapi jika Anda bukan bagian dari keluarga dan terutama jika ada sejarah antara Anda dan pengantin pria, itu mungkin terlihat seperti Anda mencoba membuat pernyataan. "Saya merasa merah bisa dianggap cukup seksi, agak nakal," tambah salah satu host, Beth.
Memang, sentuhan merah jambu atau merah anggur bisa menjadi tambahan yang indah untuk pakaian pernikahan. Tetapi menurut Philip Sykes, kepala British School of Etiquette, warna pakaian ini seperti preseden untuk mencoba mengalahkan pengantin wanita.
"Secara visual, merah adalah warna yang mencolok dan akan segera menarik perhatian pada Anda, baik itu secara langsung maupun dalam foto. Jika tamu-tamu di sekitar Anda mengenakan warna netral dan pengantin mengenakan putih, Anda mungkin merasa tidak cocok dengan nada pernikahan tersebut," tuturnya.
Terlepas dari itu, setiap pernikahan akan memiliki kode berpakaian yang berbeda, meskipun merah adalah risiko apapun. Pengantin India biasanya mengenakan lehenga merah saffron, sementara di China, pengantin wanita mengenakan gaun dua bagian warna merah cerah.
Datang ke acara-acara ini dengan mengenakan merah akan sama seperti mengenakan putih dalam pernikahan Barat, jadi berhati-hatilah. Ingatlah bahwa hari itu adalah tentang para pengantin dan cobalah untuk menghormati itu dalam cara berpakaian Anda.
(Martin Bagya Kertiyasa)