Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Renungan Harian Kristen Tentang Kesabaran Lengkap dengan Maknanya

Bertold Ananda , Jurnalis-Kamis, 10 Agustus 2023 |08:45 WIB
Renungan Harian Kristen Tentang Kesabaran Lengkap dengan Maknanya
Ilustrasi (Foto: Reuters)
A
A
A

Penulis kitab Amsal mempertentangkan dua pokok ini sekaligus menunjukkan dengan tegas keuntungan dan kerugian dari dua sikap ini. Dengan hikmatnya Amsal hendak menyampaikan: pertama: Sikap lemah lembut adalah hikmat. Orang baru bisa disebut memahami diri, tugas dan kepentingannya, kelemahan sifat manusianya, serta keadaan masyarakat dengan benar, apabila ia sabar, dan tahu bagaimana harus memaafkan kesalahan orang lain dan juga diri sendiri, tahu bagaimana harus menangguhkan kemarahannya dan meredamnya, sehingga tidak terpancing sampai kehilangan jiwanya sendiri. Orang yang lemah lembut dan sabar benar-benar patut disebut orang yang cerdas.

Kedua, Hawa nafsu yang tidak terkendali sama saja dengan mengungkapkan kebodohan sendiri: Siapa yang cepat marah, yang hatinya mudah tersulut oleh hasutan dan terbakar, biasanya menyangka bahwa dengan sifat ini ia telah memegahkan diri dan membuat orang lain terkagum-kagum kepadanya, padahal sebenarnya dia hanya membesarkan kebodohannya sendiri. Ia mengungkapkan kebodohannya sendiri, seperti orang yang mengangkat tinggi-tinggi sesuatu sehingga terlihat oleh semua orang, dan menyerahkan diri di bawah kebodohannya itu.

Kesabaran kita seringkali teruji oleh berbagai peristiwa bahkan oleh orang-orang terdekat. Ingat, emosi yang tidak terkendali sering menuntun pada tragedi. Sedangkan kesabaran selalu berbuah manis. (Pdt. Maria Belandina Tuulima, M.Si)

2. Renungan Harian Kedua

"Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota." Amsal 16:32

Di zaman sekarang ini semua orang menyukai segala sesuatu yang serba instan. Dalam hal makanan saja orang lebih memilih makanan yang cepat saji (instan) dibanding harus repot-repot memasak. Dalam hal bekerja inginnya cepat dapat pekerjaan yang hebat, ingin cepat dapat gaji besar, ingin cepat naik jabatan, dan sebagainya. Apa-apa maunya serba instan, kalau bisa tidak perlu kerja keras, tidak perlu usaha mati-matian, tidak perlu merasakan beratnya suatu proses. Sungguh, tak banyak menemukan orang-orang yang punya kesabaran untuk menunggu, kesabaran untuk menjalani proses.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement