Beberapa ilmuwan hiu berpikir karena lautan terbuka sangat kosong, otak hiu ini tidak cukup dibebani untuk tidur. Namun, gagasan ini ditolak karena tidak mungkin di laut terbuka hiu menggunakan keterampilan visual, navigasi, predasi, dan komunikasi yang kompleks.
Pasalnya, hiu dengan pernapasan ventilasi ram akan tenggelam jika mereka berhenti berenang. Terus-menerus menyerap air yang kaya oksigen ke insangnya memungkinkan mereka untuk tetap berenang saat beristirahat atau “tertidur”.
Beberapa hiu putih besar dipasang alat pelacak dan terbukti berjam-jam di tempat yang sama. Ilmuwan hiu menganggap mereka sedang beristirahat, dengan menghadap ke arus yang mengalir dengan mulut terbuka dan membiarkan air mengalir melalui insang mereka.
Jadi, beberapa jenis hiu harus tetap berenang atau setidaknya berada di arus yang mengalir untuk tetap mendapatkan oksigen. Apabila tidak mendapatkan pasokan oksigen, maka seperti makhlup hidup lainnya, hiu akan mati.
(Martin Bagya Kertiyasa)