Menikmati Nasi Jaha, Menu Wajib Lebaran Ketupat di Gorontalo
NASI jaha atau lemang selalu hadir dalam perayaan tradisi Lebaran Ketupat di Gorontalo. Nasi jaha yang dimasak dalam bambu akan disajikan kepada tamu dan disantap dengan lauk pauk.
Pada gelaran Lebaran Ketupat di Desa Ombulo, Gorontalo, Sabtu lalu, warga setempat ramai memasak nasi jaha.
BACA JUGA:
Neli, warga Ombulo bahkan memasak 200 kilogram beras ketan untuk dijadikan nasi jaha untuk dihidangkan ke tamu yang datang ke rumahnya saat perayaan Lebaran Ketupat.
"Ini dimasak untuk hari raya," kata Neli seperti dikutip dari ANTARA, Senin (1/5/2023).
Nasi jaha selalu ada untuk melengkapi menu pada Lebaran Ketupat, sedangkan isinya beras ketan dimasak menggunakan santan serta rempah-rempah untuk kemudian dimasak dalam bambu yang dibakar.
BACA JUGA:
Satu karung beras kata dia, dapat dibuat menjadi kemasan nasi jaha dalam 150 bambu. Setiap bambu nasi jaha dapat dipotong-potong menjadi belasan nasi jaha dengan ukuran kecil.
Warga Ombulolainnya, Alim Gani, mengatakan keluarganya selalu memasak nasi jaha saat Lebaran ketupat.
Nasi jaha yang dimasak bersama tersebut dihidangkan bagi siapa saja yang mampir ke rumahnya, sedangkan sebagian lainnya telah dipesan untuk dijual.
Ia menjelaskan tradisi warga setempat saat Lebaran Ketupat, tamu bebas datang ke rumah siapa saja untuk silaturahim. Tamu mendapat suguhan nasi jaha, bahkan bisa membawanya pulang sebagai buah tangan.
Nasi jaha biasanya disantap bersama menu ayam bakar, daging sapi rica balanga, sate daging sapi, dan kuah bugis.
(Salman Mardira)
