Selanjutnya, jika spesimen tinja penderita tak bisa diambil atau tidak memenuhi syarat (tidak adekuat). Langkah selanjutnya, seperti diungkap Dr. Robert perlu dilakukan pemeriksaan klinis untuk melihat apakah masih terdapat sisa kelumpuhan setelah 60 hari kelumpuhan.
Sementara Polio, merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Polio yang bisa dialami oleh segala usia dengan gejala berat sesak napas hingga depresi. Meski memang, sejauh dan selama ini kebanyakan kasus terjadi pada kelompok usia anak di bawah 5 tahun.
Polio pada anak tak hanya bisa menyebabkan kelumpuhan, tapi dampak buruk lainnya karena bisa sampai merusak sistem saraf.
"Polio bisa menyebabkan kelumpuhan dengan kerusakan motor neuron (saraf) pada cornu anterior dari sumsum tulang belakang akibat infeksi virus,” tegas Dr. Robert
Polio, merujuk pada keterangan Dr. Robert, memiliki beberapa gejala awal seperti demam, kelelahan, sakit kepala, muntah, kekakuan di leher dan nyeri di tungkai.