Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

10 Larangan di Selandia Baru, Jangan Coba-Coba Samakan dengan Australia!

Melati Pratiwi , Jurnalis-Kamis, 13 April 2023 |12:00 WIB
10 Larangan di Selandia Baru, Jangan Coba-Coba Samakan dengan Australia!
Festival budaya di Auckland, Selandia Baru. (Foto: annenberg.usc.edu)
A
A
A

SELANDIA Baru adalah negara nomor dua terindah di dunia setelah Indonesia berdasarkan riset situs money.co.uk pada 2022. New Zealand kini jadi surga turis yang menyukai petualang sambil menikmati pemandangan alam menawan.

Sebelum berkunjung ke Selandia Baru, sebaiknya traveler memahami dulu aturan-aturan lokal termasuk sederet larangan. Sudah seharusnya wisatawan taat pada hal-hal yang tak boleh dilakukan di sana.

Demi kenyamanan berwisata dan menghindari sesuatu yang tak diinginkan, Anda sepertinya perlu mencatat beberapa larangan di Selandia Baru. Berikut 10 di antaranya.

 BACA JUGA:

1. Impor Anjing Tertentu

Selandia Baru terdapat larangan tentang impor hewan tertentu. Mengutip dari New Zealand Customs Service, aturan ketat tentang imporhewan membuat beberapa ras anjing tak bisa diimpor sama sekali.

 Ilustrasi

Anjing

Antara lain jenis anjing yang tak boleh dibawa ke Selandia baru ada Pit Bull Terrier Amerika, Fila Brasil, dan Dogo Argentina.

2. Tidak Menghargai Suku Maori

 

Larangan selanjutnya adalah jangan sampai wisatawan tak menghargai suku Maori. Bagi yang belum tahu, Maori adalah penduduk asal Polinesia yang tinggal di Selandia Baru.

 BACA JUGA:

Menurut YouTube Ooh Lala in New Zealand, masyarakat Selandia Baru sangat menghargai budaya Maori. Dia juga menjelaskan, orang Maori seperti punya hubungan khusus dengan Alam. Sehingga ada hal-hal sakral terkait gunung, tanah, danau, sungai, dan lain sebagainya.

Ilustrasi

Wanita suku Maori

3. Jangan Buang Sampah Sembarangan

Larangan satu ini mungkin terdengar sangat umum, di Indonesia pun ada larangan seperti itu. Tapi, Selandia Baru sangat menghargai kebersihan alam.

 BACA JUGA:

Bahkan, ketika masuk hutan pun, pengunjung harus membersihkan sepatu mereka terlebih dahulu.

4. Menyetir Lebih dari Speed Limit

Menyetir dengan kecepatan melampaui limit yang ditentukan juga merupakan sebuah larangan di Selandia Baru.

Ilustrasi

Ilustrasi menyetir

Apabila seseorang menyetir dengan melewati sedikit saja batas kecepatan, siap-siap bakal menerima surat teguran yang dikirimkan ke rumah dan dendanya pun terbilang malah.

Pengemudi tak bisa berbohong akan kecepatan mereka. Pasanya, banyak kamera terpasang di jalanan Selandia Baru.

5. Menyamakan Selandia Baru dengan Australia

Ketika menginjakan kaki di Selandia Baru, menyamakan atau bahkan membandingkan negara itu dengan Australia dianggap sebuah larangan.

Walaupun letak dua negara ini berdekatan, secara budaya, logat, dan lain sebagainya jelas berbeda. Ini topik yang agak sensitif dibicarakan di kalangan penduduk lokal.

"Memang mereka sebelahan, tetangga, dekat banget, tapi agak tegang. Sama saja kaya kita (Indonesia) sama negara yang itu," kata YouTuber Ooh Lala in New Zealand.

6. Duduk di Meja

Larangan ini sebenarnya sangat familiar terdengar di Indonesia sekalipun. Duduk di atas meja dianggap tabu dan benar-benar perilaku tidak baik di Selandia Baru.

7. Tawar Menawar

Tawar menawar tak bisa dilakukan apabila sedang membeli sesuatu di Selandia Baru. Biasanya, toko-toko sudah memberikan harga pas.

Sehingga percuma saja berupaya untuk menawar karena pemilik toko tak akan melepas harga yang diinginkan pembeli.

8. Menerobos Antrean

Orang Selandia Baru tak suka melihat ada orang yang menerobos antrean atau menyalip. Di mana pun itu, entah antri di restoran atau pun menyalip kendaraan saat macet.

Sebaiknya larangan ini benar-benar dipatuhi jika tak ingin bermasalah dengan warga lokal.

9. Membungkus Kado dengan Warna Merah

 

Membungkus kado dengan warna merah ternyata dilarang di Selandia Baru. Berdasarkan KFN Travel Guide, Selandia Baru menganggap tabu warna merah .

 Ilustrasi

10. Merokok

Larangan di Selandia Baru satu ini terbilang cukup umum yakni merokok. Beberapa area di negara tersebut tak memperbolehkan seseorang menghisap rokok, seperti pub, restoran, maupun transportasi umum. (sal)

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement