BATUK jadi bentuk sakit langganan anak-anak, termasuk bayi. Tak jarang pula batuk yang dialami si kecil disertai dengan dahak.
Adanya dahak tentu membuat bayi merasa tidak nyaman. Apalagi bayi belum paham cara untuk bisa mengeluarkan dahak.
Lantas bagaimana cara untuk bisa mengeluarkan dahak si buah hati? Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (25/9/2022) berikut ini 10 cara mengeluarkan dahak bayi tanpa harus membuat bayi sakit.
1. Beri uap: Tempatkan alat penguap atau pelembab kabut dingin di kamar bayi untuk menambah kelembaban udara. Ini dapat membantu membersihkan hidung tersumbat anak. Anda bisa memberikan uap air panas yang sudah diteteskan minyak kayu putih. Kemudian jangan lupa membersihkan alat uapnya, supaya tidak mudah tumbuh jamur.
2. Nebulizer: Selanjutnya adalah nebulizer yakni menggunakan alat uap di rumah sakit. Memang sama-sama uap seperti menggunakan air panas dan minyak kayu putih, namun alat ini lebih canggih dan bisa mengeluarkan dahak lebih cepat. Nantinya, perlahan akan membuat dahak menjadi cair. Selanjutnya Anda bisa membantu anak untuk mengeluarkan lender dahak.
3. Menepuk-nepuk punggung bayi: Pertama-tama posisikan bayi dalam keadaan tengkurap, kemudian tepuk punggung bagian kanan dan kiri. Kemudian letakkan bayi dalam keadaan tubuhnya miring, lalu tepuk perlahan dada bayi guna membuat dahaknya cepat keluar. Pastikan cara satu ini anak dalam keadaan kosong, tidak minum ASI atau susu formula lebih dulu, karena nantinya akan ikut dimuntahkan.
4. Manfaatkan daun sirih: Daun ini disebut efektif membantu bayi mengeluarkan dahaknya. Caranya panaskan daun sirih dengan cara direbus. Selanjutnya setelah suhunya agak turun menjadi hangat, tempelkan daun tersebut di bagian dada atau punggung bayi. Perlahan dahak akan menjadi encer.
5. Menghangatkan tubuh bayi: Bisa pakaikan bayi dengan pakaian hangat, seperti jaket, sweater atau membalutnya dengan selimut. Hal ini akan membantu dahak jadi encer karena hawa panas yang dikeluarkan bayi.
6. Berjemur di bawah sinar matahari: Ini disebut sebagai cara yang cukup efektif agar dahak yang kental bisa mencair. Cara satu ini umumnya dilakukan kepada bayi yang masih sangat kecil. Bunda bisa menjemur buah hati yang sedang tersumbat dahak antara pukul 08.00 hingga 09.00 di saat sinar matahari pagi sedang hangat-hangatnya.
7. Berikan ASI eksklusif teratur: Tips ini berguna terutama bagi bayi usia di bawah 6 bulan. Sementara untuk anak atau balita bisa diberikan air hangat secara rutin. Ini juga efektif mengeluarkan dahak yang menyumbat tenggorokan si buah hati.
8. Alat pelembab ruangan: Pakai alat humidifier untuk dipasang di ruangan. Sesuai dengan fungsinya, humidifier berguna untuk menyeimbangkan kelembaban pada ruangan. Serta dapat juga melegakan pernafasan, sehingga membuat bayi yang sedang menimbun dahak di tenggorokannya bisa cepat pulih.
9. Alat penyedot khusus: Biasanya alat ini didesain khusus untuk bayi, balita dan anak-anak sehingga saat digunakan akan aman. Anda bisa mendapatkannya di apotek, hingga online shop
10. Konsultasi kepada dokter: Langka terakhir adalah konsultasikan kepada dokter, supaya bayi dapat tertangani secara profesional. Nantinya medis akan membantu mengeluarkan dahak yang ada pada bayi. Selain itu di tangan dokter, akan aterlihat secara detail apakah itu hanya dahak biasa, atau ada penyebab lainnya yang berpengaruh terhadap kesehatan.
BACA JUGA:10 Gejala Kanker Paru-Paru, Salah Satunya Batuk Berdarah
BACA JUGA: 3 Obat Herbal untuk Mengatasi Flu dan Batuk, Dicoba Yuk!
(Rizky Pradita Ananda)