Saat ini, kata Maidi, sejumlah petugas mulai mencari kembali keberadaan rel yang saat ini sudah tertutup aspal. Pengerjaan penggalian rel sudah dilakukan per Kamis, 24 Februari lalu. Rel tersebut akan dikembalikan sesuai kebutuhan, yakni sepanjang gerbong dan lokomotifnya.
Selain membangun tempat wisata kuliner, menurut Maidi, lokasi di sekitar akan ditata mulai penambahan lampu, perbaikan taman dan fasilitas pendukung lainnya. Jalan Bogowonto yang menjadi lokasi pembangunan pun tetap akan bisa dilewati karena pembangunan wisata kuliner gerbong dan lokomotif tersebut berada di tepi jalan.
"Untuk jenis kulinernya, masih akan kita tentukan nanti. Tetapi yang jelas, kuliner pecel sebagai ikon Kota Madiun tidak boleh ditinggalkan. Mungkin juga akan kita seleksi kuliner pilihan dari lapak-lapak UMKM kelurahan," kata dia.
(Kurniawati Hasjanah)