Wajah Baru Kali Code Destinasi Wisata Legendaris di Yogyakarta
KALI Code destinasi wisata legendaris di Yogyakarta. Perkampungan Kali Code bahkan sudah sering jadi lokasi syuting film.
Agar semakin menambah minat traveler, Kali Code punya wajah baru. Suasana menenangkan destinasi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Ya, Kali Code menyimpan sisi historis sebagai sungai purba karena sejak lampau telah dilalui aliran lahar dingin Gunung Merapi, gunung vulkanik teraktif di dunia. Menariknya, kali sepanjang kurang lebih 42 meter ini membelah kota Yogyakarta menjadi dua, yakni bagian barat dan timur sekaligus menjadi ikon Yogyakarta.
BACA JUGA: Pelanggar Prokes di Yogyakarta Bisa Didenda Rp50 Juta, Ini Aturannya
Menikmati suasana pinggir sungainya mirip dengan di kota-kota besar seperti di Singapura, Jepang, Malaysia, Thailand. Kali Code kini menjadi ruang publik karena terpelihara dengan baik.
Kali Code (Okezone.com/Dewi)
Ketua Pamerti Code Kelompok Pelestarian Code Berbasis Budaya Totok Pratopo berinisiatif mengubah Kali Code dengan wajah baru. Para mahasiswa beserta komunitas terlibat membenahi Kali Code.
"Mereka jadi mengetahui persoalan sampah, limbah, dan membatasi sempadan menjadi hunian," ujarnya dalam keterangan resmi.
Selain itu, Kampung Kali Code 1001 Jetisharjo juga mengembangkan ekowisata “Jelajah Kampung”. "Wisatawan juga dapat mencoba trekking sepanjang 3 kilometer dengan rute dari Kewek hingga Kampung Jetisharjo."
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko juga senang dan bangga atas inisiatif ini. Menurutnya, Kota Yogyakarta memiliki daya tarik wisata yg beragam berupa wisata budaya, sejarah, pendidikan, kuliner, belanja, dan lain sebagainya, yang tersebar di seluruh wilayah Kota Yogyakarta, termasuk di kampung wisata.
“Cokrodiningratan merupakan salah satu kampung wisata yang mempunyai lokus mengembangkan wisatanya di pinggir Sungai Code. Saat dicat ulang, warga masyarakat senang karena suasana kampung wisata semakin cantik dan bersih penampilannya.
