Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

14 Tempat Wisata Sejarah di Surabaya Wajib Dikunjungi!

Destriana Indria Pamungkas , Jurnalis-Kamis, 17 Februari 2022 |08:29 WIB
14 Tempat Wisata Sejarah di Surabaya Wajib Dikunjungi!
Museum Sepuluh November Surabaya (humas.surabaya.go.id)
A
A
A

14 TEMPAT wisata sejarah di Surabaya yang wajib anda kunjungi akan dibahas pada artikel kali ini. Seperti yang kita ketahui, kota Surabaya menjadi saksi bisu atas terjadinya peristiwa 10 November 1945 yang terjadi lantaran rakyat Indonesia bersikukuh untuk mempertahankan kemerdekaan setelah proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945.

Maka tidak heran jika kota Surabaya dijuluki sebagai kota Pahlawan sebagai bentuk penghormatan atas terjadinya peristiwa tersebut. Surabaya juga dikenal dengan banyaknya peninggalan bersejarah, mulai dari gedung hingga monumen yang berdiri kokoh disini. Jika anda tengah berlibur di kota ini, ada baiknya anda mengunjungi wisata bersejarahnya.

 BACA JUGA: 27 Taman di Surabaya yang Wajib Dikunjungi

Berikut Okezone rangkumkan, 14 tempat wisata bersejarah di Surabaya yang wajib anda kunjungi.

14 Tempat Wisata Sejarah Di Surabaya

1. Tugu Pahlawan dan Museum Sepuluh November

Tugu Pahlawan merupakan ikon kota Surabaya yang berdiri di atas area Taman Kebonrojo atau di seberang kantor Gubernur Jawa Timur. Di lokasi ini juga terdapat Museum Sepuluh November yang memiliki bentuk bangunan seperti piramida.

Ilustrasi

Museum dan Tugu ini dibangun untuk menghormati dan mengenang jasa para pejuang kemerdekaan Indonesia. Di Museum ini juga anda akan menemukan berbagai macam dokumentasi perjuangan rakyat Surabaya seperti transkrip suara Bung Tomo saat menyemangati pejuang melawan pasukan sekutu.

2. Museum Surabaya atau Gedung Siola

Museum ini dulunya adalah sebuah bangunan perusahaan yang menjual pakaian khas Inggris dengan nama White Laidlaw. Sejarah menyebutkan bahawa dulu gedung ini menjadi tempat pertahanan para sekutu, namun setelah kemerdekaan gedung ini beralih fungsi menjadi pusat perbelanjaan dan kini Gedung Siola dijadikan sebuah Museum.

 BACA JUGA: Tempat Wisata Paling Hits di Jakarta Utara, Cocok untuk Healing dan Berburu Foto

3. Penjara Kalisosok

Penjara ini erat kaitannya dengan perjuangan tokoh kemerdekaan Republik Indonesia. Di penjara ini dulunya para tokoh penting ditahan, seperti W.R Soepratman, K.H Mas Mansyur, HOS Tjokroaminoto. Tak hanya itu, presiden pertama Indonesia juga pernah dipenjara di tempat ini.

Ilustrasi

Penjara Kalisolok dikabarkan memiliki ruangan bawah tanah dan dibangun pada tahun 1808. Bangunannya tetap dipertahankan hingga saat ini. Untuk menghilangkan kesan seram pada penjara ini, pemerintah melakukan pengecatan mural pada dinding yang menghadap ke luar jalan.

4. Rumah Sakit Darmo

Rumah sakit yang dulunya bernama Soerabajasche Zieken Verpleging (SZV) ini didirikan pada tahun 1897 oleh pemerintah Belanda. Dulunya, Rumah Sakit Darmo menjadi markas penting bagi militer Belanda . Saat ini Rumah Sakit Darmo masih ada dengan mempertahankan bangunan khas masa lampau dan menjadi salah satu rumah sakit tertua di Surabaya.

5. Makam Peneleh

Makam Peneleh sudah ada sejak tahun 1814 yang merupakan makam warga Belanda. Areal pemakaman ini memiliki ciri khas pemakaman Eropa dengan gaya gothic. Jika masuk ke area pemakaman ini, jangan kaget jika anda melihat banyak patung romawi dan pahatan batu nisan yang masih terlihat jelas.

 

6. Kawasan Jembatan Merah

Pada zaman dahulu, kawasan Jembatan Merah menjadi tempat paling sibuk karena merupakan pusat pemerintahan, perkantoran, serta perdagangan Belanda. Mulanya, jembatan berwarna merah ini dibangun untuk menghubungkan Surabaya Barat dan Surabaya Timur yang diantaranya terdapat sungai kalimas. Disini, anda dapat menikmati banyak bangunan tua yang sudah dialih fungsikan sebagai gedung perkantoran.

7. Jalan Gula dan Jalan Karet

Tidak terlalu jauh dari kawasan jembatan merah, anda akan menemukan Jalan Gula dan Jalan Karet. Dulunyam di Jalan Gula terdapat pabrik tembakau milik warga Belanda, disini anda akan menemukan banyak gang dan juga bangunan yang tidak berpenghuni. Sedangkan di Jalan Karet anda akan menemukan banyak bangunan megah dan terkesana klasik. Berada disini rasanya sayang jika tidak mengabadikan momen dengan latar belakang bangunan tua nan klasik.

8. Gedung Cerutu

Bangunan yang kini menjadi cagar budaya ini memiliki bentuk yang mirip dengan cerutu rokok. Dulunya, gedung ini dijadikan sebagai kantor perusahaan gula oleh orang Belanda.

9. Gedung Internatio

Berdekatan dengan Gedung Cerutu, gedung ini dulunya bernama Internationael Crediten Handelvereeniging. Geudng Intermedio dulunya adalah sebuah tempat yang digunakan untuk pengelolaan perdagangan pada masa kolonial Belanda.

10. Hotel Yamato/Hotel Majapahit

Hotel Yamato menjadi saksi bisu atas terjadinya peristiwa heroik yang dilakukan pejuang Indonesia. Peristiwa tersebut adalah penyobekan bendera Belanda yang tadinya merah-putih-biru menjadi merah-putih bendera Indonesia.

Hotel ini masih berdiri hingga saat ini dengan nama Hotel Majapahit. Anda juga masih bisa menginap disini.

11. Museum House of Sampoerna

Gedung House of Sampoerna (HOS) sudah ada sejak tahun 1862 yang awalnya adalah sebuah panti asuhan. Kemudian pada tahun 1932 dibeli oleh pemilik rokok Sampoerna untuk dijadikan tempat produksi sebelum akhirnya dijadikan sebagai museum keluarga Sampoerna.

 Ilustrasi

12. Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria

Gereja ini merupakan gereja Katholik tertua di Surabaya yang dibangun pada tahun 1899 dengan arsitektur yang berbeda dari bangunan yang lain. Bangunan ini dulunya pernah hancur karena serangan bom pada tahun 1945. Namun, saat ini bangunannya sudah diperbaiki dan masih aktif digunakan sampai saat ini.

13. Masjid Kemayoran

Masjid Kemayoran, Surabaya, menjadi salah satu masjid tertua yang berdiri di kota Pahlawan. Masjid ini dulunya dijadikan sebagai tempat perkumpulan rakyat Surabaya dalam melawan penjajah. Masjid yang dibangun oleh pemerintah Belanda ini bertujuan untuk meredam amukan masyarakat muslim yang karena ada sebuah masjid di Surapringgo yang dirobohkan.

14. Menara Syahbandar Kalimas

Menara Syahbandar dulunya digunakan sebagai pengawas lalu lintas kapal laut. Menara ini dapat anda temukan di sisi timur Kalimas, Surabaya. Bangunan ini sebagai bukti jika dulunya Kalimas adlaah sebuah dermaga yang sibuk akan aktifitas bongkar muat perdagangan.

Demikian referensi 14 tempat wisata bersejarah di Surabaya yang wajib anda kunjungi jika mampir ke kota Pahlawan.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement