Aparat Hukum Diminta Telusuri Heboh Isu Pulau Tambelan Dilelang
GUBERNUR Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad meminta aparat penegak hukum menelusuri isu Pulau Tambelan di Kabupaten Bintan, Kepri dilelang sekitar Rp1,4 triliun. Pelelangan itu dilakukan melalui platform media sosial instagram.
"Perlu ditelusuri oleh aparat hukum maupun camat di Kecamatan Tambelan, agar berita seperti ini tidak memicu kehebohan di tengah-tengah masyarakat," kata Ansar, di Tanjungpinang, Kamis, 26 Agustus kemarin.
Dirinya mengaku belum tahu persis siapa yang nekat melelang Pulau Tambelan via online. Menurut Ansar, Pulau Tambelan tidak bisa dilelang oleh siapapun, karena dimiliki banyak pihak.
Terlebih di sana banyak terdapat aset pemerintah di antaranya bandara, fasilitas pendidikan hingga kesehatan.
Baca juga: Geger Pulau Tambelan Dilelang di Instagram, Gubernur Kepri Angkat Bicara
"Saya pikir mungkin hanya orang iseng, tapi tetap perlu ditelusuri secara cermat guna mendapatkan sumber informasi itu dari mana," tegasnya.
Sebelumnya, Sekda Kabupaten Bintan Adi Prihantara membenarkan kabar Pulau Tambelan dilelang setelah ramai diberitakan oleh salah satu media nasional pada Rabu lalu.
Pihaknya sempat mencoba menelusuri akun instagram yang melelang pulau berpenduduk sekitar 4.000 jiwa itu, namun tidak membuahkan hasil.
"Masyarakat Tambelan tidak perlu panik, karena sampai hari ini belum ada yang membuat pengaduan soal Pulau Tambelan dilelang via instagram," ucap Adi Prihantara.
(Rizka Diputra)
