Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Di Tengah Lonjakan Covid-19, Masyarakat Tak Ragu Divaksin dan Tes Swab

Dyah Ratna Meta Novia , Jurnalis-Kamis, 15 Juli 2021 |10:29 WIB
Di Tengah Lonjakan Covid-19, Masyarakat Tak Ragu Divaksin dan Tes Swab
Melonjaknya kasus Covid-19 (Foto: Fierce Biotech)
A
A
A

PANDEMI Covid-19 menunjukkan angka yang terus meningkat. Data per 14 Juli 2021, kasus positif Covid-19 di Tanah Air bertambah 54.517 kasus. Sehingga akumulasi positif Covid-19 saat ini lebih dari 2,6 juta kasus.

Melonjaknya kasus Covid-19 ini, diikuti dengan makin tingginya minat masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 dan  tes swab. Masyarakat berminat untuk divaksin demi mencegah terifeksi virus corona.

Sedangkan peningkatan masyarakat dalam melakukan tes swab dipicu oleh keputusan pemerintah yang mewajibkan para calon penumpang pesawat terbang untuk mengantongi hasil PCR tes swab negatif. Ini jadi  persyaratan wajib demi menekan penularan.

Vaksinolog Dokter Dirga Sakti Rambe mengatakan, ramainya sentra vaksinasi saat ini mengartikan masyarakat tak ragu lagi untuk divaksin. Meski demikian, ia selalu mengingatkan agar saat mengunjungi lokasi vaksinasi masyarakat wajib pakai masker, jaga jarak, dan jangan mengobrol.

"Jangan ngobrol baik saat menunggu antrean maupun saat diminta menunggu 30 menit pascavaksinasi. Ya, kalau mau foto-foto dikit boleh, tapi jangan ngobrol apalagi buka masker," ujarnya.

 tes swab

Rupanya selain antusias divaksin Covid-19, masyarakat juga banyak yang berminat untuk melakukan tes swab untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Hal ini diungkapkan oleh James Wihardja, Direktur Utama Bumame Farmasi.

James Wihardja mengatakan, pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan kemudahan kepada seluruh masyarakat yang ingin melakukan PCR swab test maupun swab antigen sebagai usaha menghentikan laju penyebaran corona. Membantu pemerintah menekan lonjakan kasus Covid-19.

Masyarakat bisa melakukan registrasi dan pembayaran online sebelum datang ke lokasi tes swab. "Hasilnya sendiri juga diberikan baik hardcopy maupun softcopy yang dikirimkan melalui Whatsapp atau bisa diakses kapan pun," tambah James Wihardja.

Diharapkan, ujarnya, ini memberi kemudahan dalam layanan uji kesehatan tes Covid-19 untuk menuju gaya hidup yang lebih aman dan sehat. Selain itu masyarakat juga harus terus melakukan protokol kesehatan seperti jaga jarak, pakai masker, dan tidak berkumpul.

(Dyah Ratna Meta Novia)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement