PAPARAN sinar matahari yang terlalu lama bisa menimbulkan efek penuaan dini pada kulit dan rambut wanita serta pria. Bahkan pada pancaran tingkat rendah, sinar UVA dari matahari memecah kolagen, dan menyebabkan keriput.
Penelitian telah menunjukkan bahwa UVA adalah penyebab utama banyak melanoma karena menjangkau jauh ke dalam struktur pendukung yang mendasari kulit.
Baca juga: Apakah Cukup Pakai Makeup dengan SPF untuk Lindungi dari Sinar Matahari?
Dari hal-hal kecil seperti ruam, penyamakan kulit, dapat menyebabkan kerusakan parah seperti sengatan matahari, kerusakan DNA, dan bahkan kanker kulit. Karena itu, kulit dan rambut membutuhkan perlindungan dari sinar matahari.
Dilansir dari laman Times of India, Rabu (28/4/2021), ada beberapa bahan rumahan yang bisa dijadikan obat untuk mengurangi kerusakan kulit dan rambut akibat panas sinar matahari.
1. Lidah buaya
Lidah buaya adalah bahan multitasking dan serbaguna yang wajib untuk musim panas. Apakah Anda pernah mengalami ruam akibat terbakar sinar matahari, luka sayat, gigitan serangga, atau iritasi kulit lainnya, lidah buaya dapat menenangkan dan mendinginkan kulit serta mengurangi rasa gatal.

Baca juga: Sering Keluar Rumah Bikin Kulit Belang? Atasi Saja dengan Bahan Alami
2. Cuka apel
Campur 1 sampai 2 sendok makan cuka apel dengan 3 gelas air. Tuangkan ke rambut Anda sebagai bilasan terakhir. Ini akan membuat rambut terasa lembut. Sebagai alternatif, Anda bisa menggunakan jus dari 1/2 lemon, 2 sendok makan cuka apel, dan 1 cangkir air. Keramas dan bilas rambut seperti biasa, lalu tuangkan campuran tersebut ke rambut dan pijat ke kulit kepala. Bilas dengan air dingin.