SALAH satu kelompok yang tidak boleh menerima vaksinasi covid-19 adalah para lanjut usia atau lansia yang berusia di atas 59 tahun. Ini dilakukan karena pertimbangan kesehatan dan efek samping pada tubuh lansia.
Saat ini proses vaksinasi covid-19 hanya diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan (tenkes). Mereka masuk kelompok paling rentan terpapar virus corona selama bertugas. Namun, belum ada kepastian kapan lansia bakal divaksinasi. Lantas, bagaimana nasib mereka?
Baca juga: Perlukah Tes PCR Sebelum Vaksinasi Covid-19?
Anggota Satgas Imunisasi Dewasa PB PAPDI, Dr dr Sukamto Koesnoe SpPD K-AI FINASIM, menjelaskan bahwa saat ini sejumlah negara juga masih terus menguji keefektifan dan keamanan vaksin covid-19 untuk para lansia. Meski demikian, belum ada hasil laporan lengkap terkait uji coba tersebut.
"Kita berangkat dari Sinovac dulu. Di Brasil dan Turki, Vaksin Sinovac ini juga telah diujicobakan kepada para lansia. Di satu sisi, vaksin lain yang menggunakan RNA atau media vektor adenovirus juga sudah dilakukan penelitian untuk usia yang lebih tua," tutur dr Sukamto dalam webinar 'Vaksin covid-19 untuk Indonesia Bangkit' yang disiarkan langsung MNC Portal Indonesia, Sabtu (30/1/2021).