Coronavirus diberi nama berdasarkan proyeksi seperti mahkota di permukaannya. "Corona" dalam bahasa Latin berarti "halo" atau "mahkota."
Pada manusia, infeksi paling sering terjadi adalah selama musim dingin dan awal musim semi. Tidak jarang, seseorang yang menderita flu yang disebabkan oleh coronavirus bisa tertular lagi empat bulan kemudian.

Ini karena antibodi coronavirus tidak bertahan lama. Juga, antibodi untuk satu jenis coronavirus mungkin tidak berguna terhadap jenis lainnya.