Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Undur-Undur Dihargai Rp14 Juta di China, Diyakini Ampuh Jadi Obat Diabetes

Dewi Kania , Jurnalis-Selasa, 23 Juli 2019 |15:44 WIB
Undur-Undur Dihargai Rp14 Juta di China, Diyakini Ampuh Jadi Obat Diabetes
Undur-undur diyakini ampuh jadi obat diabetes (Foto : Busy)
A
A
A

Siapa sangka hewan undur-undur yang sering dijadikan 'mainan' oleh anak-anak, ternyata di China bisa dibanderol seharga 7.000 Yuan atau setara Rp14 juta per kilogram. Dalam metode pengobatan China, undur-undur dipercaya ampuh mengatasi penyakit, salah satunya diabetes.

Sekilas undur-undur adalah hewan yang menjijikkan yang tidak memiliki khasiat untuk kesehatan. Tapi Anda sudah salah sangka karena undur-undur bisa mencegah tingginya glukosa di dalam tubuh yang bisa menyebabkan diabetes!

Secara turun-temurun, masyarakat di Karimun Jawa ternyata menggunakan undur-undur untuk mengobati diabetes. Dari situlah para mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gajah Mada bereksperimen untuk menunjukkan buktinya.

undur-undur

Mereka menggunakan Myrmeleon Sp atau undur-undur darat sebagai bahan kajian obat diabetes. Mahasiswa-mahasiswi UGM yang terdiri dari Tyas Kurniasih, Mokhamad Isma’il, Febri Susilowati, dan Sinta Puji Lestari menguji khasiat undur-undur dengan tikus putih. Mereka bikin jus undur-undur yang dicampur dengan pisang ambon.

Dilansir Okezone dari situs resmi UGM, Selasa (23/7/2019), penelitian dilakukan dengan rancangan acak lengkap menggunakan 30 ekor tikus putih jantan galur wistar umur 2-2,5 bulan dengan berat 150-250 gram, dibagi menjadi 6 kelompok yakni 1 kelompok normal dan 5 kelompok hiperglikemik dengan pemberian aloksan 125 mg/kg berat badan tikus.

Perlakuan jus undur-undur dosis 0,01 ml/200 g bb tikus, jus pisang ambon dosis 1,26 ml/200 gram bb tikus, campuran undur-undur+pisang ambon dengan dosis yang sama dengan perlakuan pertama dan kedua, serta larutan glibenklamida dosis 0,378 mg/200g bb tikus (sebagai kontrol positif) selama 35 hari secara oral.

(Helmi Ade Saputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement