Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Praktik Kesehatan Kuno yang Sebabkan Penggunanya Mati Lebih Cepat

Leonardus Selwyn Kangsaputra , Jurnalis-Sabtu, 30 Maret 2019 |16:31 WIB
5 Praktik Kesehatan Kuno yang Sebabkan Penggunanya Mati Lebih Cepat
Ilustrasi (Foto: Ranker)
A
A
A

ZAMAN dahulu, beberapa orang masih mempercayai beberapa praktik kesehatan kuno yang dianggap bisa menjauhkan manusia dari berbagai macam penyakit. Beberapa dari praktik tersebut justru terlihat tidak masuk akal dan cenderung mengerikan.

Meski demikian, masih banyak saja orang-orang yang melakukan hal tersebut demi mendapatkan tubuh yang sehat. Padahal praktik kesehatan mereka melanggar standar etika.

Alhasil banyak masyarakat zaman dahulu yang justru meninggal lebih cepat karena praktik kesehatan kuno tersebut dibandingkan dengan orang yang sekali tidak melakukannya.

Tentunya Anda penasaran bukan dengan beberapa praktik kesehatan kuno yang konon tidak masuk akal dan bisa menyebabkan kematian? Menyadur dari Ranker, Sabtu (30/3/2019), Okezone akan membahasnya satu per satu.

1. Lintah dan kehabisan darah

Beberapa dokter kuno menganut teori bahwa tubuh diatur oleh empat bagian, empedu hitam, empedu kuning, dahak, dan darah. Ketika seseorang jatuh sakit, mereka percaya ini disebabkan oleh ketidakseimbangan.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement