Tina Talisa Bagikan Tips Atur Waktu untuk Karier dan Keluarga
Menjadi seorang ibu dan wanita karier memang tidak mudah. Untuk menjalani kedua peran yang sangat berbeda itu, perlu kemampuan manajemen waktu yang hebat. Tentu masing-masing memiliki caranya tersendiri dalam hal membagi waktu antara karier dan keluarga.
Nah, sebagai seorang ibu sekaligus wanita karier, Tina Talisa mempunyai cara sendiri dalam hal membagi waktu antara kesibukannya dengan keluarga. Pilihan untuk berkarier menuntutnya untuk mampu menghargai dan membagi waktu, serta menjalankan peran secara seimbang antara keluarga dan lingkungan pekerjaan.
Seperti yang kita ketahui, ibu dari tiga anak ini kini beralih profesi dari jurnalis dan presenter televisi menjadi calon legislatif untuk pilpres 2019. Tentu hal tersebut membuatnya semakin sibuk dan perlu membagi perannya untuk publik dan untuk keluarga.
(Baca Juga:Unggahan '"Pulang" Bani Seventeen Sebelum Terkena Tsunami, Netizen: Dia pun Benar-Benar Pulang)
Baginya, seorang perempuan yang memilih sebagai ibu rumah tangga dan perempuan yang memilih untuk berkarier sama-sama harus memiliki kemampuan mengatur waktu, energi, dan pikiran.
“Sebenarnya perempuan yang memilih sebagai ibu rumah tangga, aktivitasnya tidak ada berhentinya yaitu dari pagi sampai pagi lagi. Begitu pun wanita yang bekerja di sektor publik,” ujar Tina pada Okezone saat ditemui di lokasi Car free Day, Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (23/12/2018).
Tina juga menambahkan bahwa seorang ibu yang berkarier harus bisa memilah milih waktu. Meskipun waktu dengan anak dan keluarga itu adalah waktu yang paling prioritas, tetapi harus ada waktu yang kita bagi juga kepada publik atau pekerjaan itu sendiri.
(Baca Juga:Pekerja Keras, Ini 3 Ibu Strong Kisahnya Menginspirasi)
Meskipun waktu yang berkualitas harus tetap dilakukan untuk anak dan keluarga, namun terkait pembagian waktu itu pun Tina tidak menganggap bahwa dirinya sudah sangat mampu, dirinya masih belajar.
“Karena setiap tumbuh kembang anak pasti kebutuhannya berbeda. Jadi menurut saya ini adalah pembelajaran yang tiada henti, saya masih terus belajar bagaimana mengatur waktu, pikiran, maupun energi. Itu bukan sesuatu yang mudah tapi sangat meyenangkan,” paparnya.
(Utami Evi Riyani)
