Susunan benda-benda seperti foto-foto, alat musik, lampu meja, hingga poster film Laskar Pelangi berpadu manis dengan warna ruangan yang dicat putih dan tentu bisa jadi spot foto yang apik. Di ruangan utama ini, pengunjung dapat bersantai dengan membaca buku yang tergeletak bebas di atas meja. Jendela yang tersingkap semakin menambah kenyamanan.
Ruangan di Museum Kata dinamai sesuai dengan tokoh para pemain Laskar Pelangi. Misalnya saja Ruang Lintang, di ruangan ini ada berbagai koleksi yang mengungkapkan karakter Lintang si anak jenius dalam novel Laskar Pelangi.
BACA JUGA:
Selain ruang Lintang, dalam Museum Kata juga terdapat bingkai-bingkai yang tersusun rapi menampilkan sampul dari novel Laskar Pelangi yang dan novel-novel lainnya yang diterbitkan diberbagai negara. Ada pula foto-foto yang tersimpan dalam bingkai yang terpajang rapi di dinding museum, bercerita perihal pentingnya mimpi.
(Ade Indra Kusuma)