PENYAKIT ISPA sangat mudah ditularkan dari lingkungan sekitar. Jika ada seseorang yang mengalaminya, sebaiknya Anda harus waspada.
Dijelaskan Spesialis Paru dr Ni Nyoman Priantini SpP, penularan penyakit ISPA umumnya melalui udara yang telah tercemar virus atau bakteri. Kemudian, sumber penyakitnya masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan.
"Penyakit ISPA ini termasuk golongan Air Borne Disease. Penularan melalui udara, cara penularannya yang terjadi tanpa kontak dengan penderita maupun dengan benda terkontaminasi," ujar dr Nyoman, saat dihubungi Okezone, baru-baru ini.
Meski sebagian besar penyakit ini menular melalui kontak langsung, tak jarang bisa juga dari lingkungan. Misalnya karena menghisap udara yang mengandung unsur penyebab atau mikroorganisme.
Selain itu, penularan ISPA juga bisa ditularkan melalui air ludah, darah, bersin, hingga napas yang mengandung kuman. Tentu semua pemicunya mengandung virus atau bakteri penyebab ISPA.
Belum lagi, penularan ISPA juga dapat terjadi lewat benda-benda di sekitar Anda. Itu sebab paparan virus dan bakteri yang menempel di benda dekat Anda.
"Sebagai pencegahannya, cuci tangan dengan sabun sebelum melakukan kegiatan apapun. Termasuk di saat sebelum dan sesudah makan," tambahnya.
Virus dan bakteri bisa ada di mana saja. Karena itu, Anda harus cermat mencegah diri dari penyakit infeksi saluran napas akut.
(Helmi Ade Saputra)