Studi dari Journal of American Medical Association menunjukkan, bila seorang pria memiliki kualitas tidur yang baik akan memiliki kadar testosteron tinggi. Terlebih tepat pukul 06.00 gairah seksual pria semakin memuncak dan harus dipenuhi dengan berhubungan seks. Karena itu juga tercatat jika pria tidur lebih dari lima jam kadar testosteron pria akan meningkat ekstra 15 persen.
Pukul 08:00
Saat pukul 08.00 gairah seksual pria perlahan-lahan menurun. Ini disebabkan oleh peningkatan hormon kortisol yang menimbulkan efek stres dan pria harus mulai produktif bekerja hingga sore tiba.
Pukul 12.00
Para peneliti di Wayne State University di Michigan, Amerika Serikat mengatakan, tepat pukul 12.00 seorang pria akan melepaskan neurotransmitter otak dalam bentuk hormon endorfin. Ini dapat memicu peningkatan aliran darah ke organ vital pria, sehingga bisa saja mereka cenderung genit kepada sang istri.
(Renny Sundayani)