Dia menyarankan agar masyarakat mencuci wajah dua kali sehari, terutama setelah bepergian, sebelum tidur, dan saat bangun pagi. Gunakan sabun wajah yang lembut dan sesuai jenis kulit agar tidak mengikis kelembapan alami kulit.
“Pilih sabun wajah yang lembut, bukan yang membuat kulit terasa kering setelah dicuci. Karena kalau terlalu keras, justru bisa merangsang kelenjar minyak bekerja lebih aktif,” tambahnya.
Selain menjaga kebersihan wajah, Dr. Mariani juga mengingatkan pentingnya memperhatikan kebersihan benda-benda yang bersentuhan langsung dengan wajah, seperti handuk, sarung bantal, dan alat makeup.
“Handuk wajah sebaiknya dicuci dan diganti secara rutin. Sarung bantal pun perlu sering diganti karena bisa jadi tempat menumpuknya bakteri dan minyak dari rambut atau kulit wajah,” ujarnya.
Hal yang sering terlupakan, lanjutnya, adalah kebersihan ponsel (HP). Menurut Dr. Mariani, ponsel menjadi salah satu media penyebaran bakteri yang sering menyebabkan jerawat di area pipi.
“Banyak orang memegang HP dengan tangan yang belum tentu bersih, lalu menempelkannya ke pipi. Nah, dari situ bisa muncul jerawat. Jadi pastikan rutin membersihkan layar ponsel dengan tisu disinfektan,” pesannya.
Dr. Mariani menegaskan, perawatan kulit tidak selalu harus mahal. Kebersihan dasar dan disiplin menjalani rutinitas harian justru menjadi kunci utama menjaga kulit tetap sehat dan cerah.
Seperti diketahui iNews Media Group menggelar Campus Connect di Kampus Unpad. Ada sejumlah kegiatan informatif, di antaranya Beautyzone “From Passion to Profession”.
Acara ini menghadirkan Sederet sosok inspiratif di dunia kecantikan, akan hadir langsung memberikan overview dan pengalaman. Mereka adalah CEO Soulyu Beauty Valencia Tanoesoedibjo, Senior Manager Business Development Shopee Indonesia Vivi Andelina, Beauty Influencer Wellisna Merduani , serta Brand Pharos NourishSkin Dr. Mariani. Talkshow yang dipandu oleh Esra Ambarita ini membahas secara detail perkembangan tren hingga tips kecantikan di Indonesia.
(Rani Hardjanti)