Paus Fransiskus sempat mengalami berbagai masalah kesehatan sebelum meninggal dunia pada Senin, 21 April 2025.
Paus Fransiskus meninggal dunia pada pukul 07.35 waktu Roma, di usia 88 tahun. Kabar duka ini diumumkan oleh Vatikan melalui pernyataan resmi yang disampaikan oleh Kardinal Kevin Farrell.
Paus Fransiskus wafat setelah mengalami komplikasi serius akibat pneumonia ganda. Sebelumnya, beliau telah dirawat di Rumah Sakit Gemelli, Roma, sejak 14 Februari 2025 karena masalah pernapasan yang memburuk.
Selain pneumonia ganda, Paus sebelumnya juga memiliki beberapa riwayat masalah kesehatan lainnya. Berikut di antaranya dirangkum Okezone dari berbagai sumber, Senin (21/4/2025).
Pada 2013, Paus Fransiskus menjalani operasi usus setelah mengalami masalah perut. Operasi tersebut dilaporkan sebagai tindakan rutin, dan Paus pulih dengan baik setelahnya.
Keputusan untuk melakukan operasi itu disebabkan oleh masalah yang telah ada sebelumnya, meskipun operasinya tidak mengancam jiwanya.
Pada 2021, Paus Fransiskus mengalami masalah pada lutut kanannya yang membuatnya sulit berjalan. Beliau menggunakan kursi roda dalam beberapa kesempatan untuk membantu mobilitasnya.
Beberapa laporan menunjukkan bahwa beliau mengalami osteoporosis, yaitu pengeroposan tulang yang menyebabkan rasa sakit dan kesulitan bergerak.
Pada Februari 2025, Paus Fransiskus dirawat di Rumah Sakit Gemelli, Roma, akibat masalah pernapasan. Ia mengalami komplikasi yang menyebabkan kesulitan bernapas, dan berbagai tes medis dilakukan untuk menangani kondisinya.
Setelah beberapa minggu dirawat, Paus sempat keluar dari rumah sakit, meskipun kondisi kesehatannya terus memburuk, terutama setelah diagnosis pneumonia ganda.