Sementara itu, Menteri Kesehatan Takamaro Fukuoka, juga memperingatkan agar tidak memesan obat flu secara berlebihan, karena beberapa perusahaan farmasi telah menghentikan pengiriman produk akibat lonjakan permintaan yang mendadak.
“Kita dapat menangani situasi ini dengan penggunaan dan pemesanan produk yang tepat,” kata Fukuoka, seraya mencatat bahwa ada stok obat flu untuk sekitar 15 juta pasien.
Sawai Pharmaceutical mengumumkan, bahwa mereka telah menangguhkan pengiriman sejumlah obat untuk pengobatan Influenza hingga akhir bulan.
“Saat ini kami tidak dapat memenuhi produksi dan mengalami kesulitan dalam memasok produk. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh ketidakmampuan kami dalam memastikan pasokan produk yang stabil, yang merupakan salah satu misi penting kami sebagai perusahaan farmasi."
(Kemas Irawan Nurrachman)