Dokter Tirta Ungkap Sisi Gelap Profesi Dokter, Sengsara!

Wiwie Heriyani, Jurnalis
Kamis 22 Agustus 2024 06:00 WIB
Dokter Tirta ceritakan sisi gelap profesi dokter. (Foto: Instagram @dr.tirta)
Share :

“Lebih ke waktu yang harus dikorbankan, ternyata mendapatkan ganjaran uang segitu. Ketika kita komplain soal uang, masyarakat bilang, kan ini pengabdian, tapi kan aku butuh duit untuk makan,” katanya.

Mengetahui anggapan masyarakat yang salah tentang profesi dokter itu membuatnya miris sekaligus kesal. Pasalnya, Dokter Tirta menilai, dokter juga seorang manusia yang butuh makan dan uang untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.

“Itu tuh hatiku yang kayak, waduh. Kita kan butuh uang buat makan ya. Kita tuh profesi kan ya. tapi ketika kita komplain soal uang, selalu ada defend, ya kamu kan pengabdian, kalau nggak siap kenapa jadi dokter,” tuturnya.

Dokter Tirta lantas menyimpulkan, bahwa profesi guru dan dokter di Indonesia memang kerap dianggap harus dibayar murah. Padahal, menurutnya, yang menentukan harga layanan kesehatan murah atau mahal adalah kebijakan rumah sakit bukan dokter.

“Bagi mereka, dipikir-pikir guru dan dokter harus dibayar murah bagi mereka. Yang nentuin mahal apa nggak tuh rumah sakit. Aku nggak peduli disitu,” ujarnya.

(Leonardus Selwyn)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya