Untungnya penjaga hutan merespons cepat luka bakar yang dialami turis tersebut karena tingkat keparahannya. Mereka membawanya dengan ambulans ke tempat yang lebih tinggi untuk menemui helikopter medis, yang tidak dapat mendarat di tempat semula di bukit pasir Mesquite Flat karena panas yang ekstrem.
Pasalnya, suhu tinggi dapat berdampak serius pada kemampuan helikopter untuk terbang atau membuat mesin tidak dapat berfungsi sama sekali, terutama bila suhunya melebihi 120 derajat Fahrenheit (48,8, derajat Celsius).
Begitu tiba di daerah tinggi, di mana layanan taman meneyebut bahwa suhu turun hingga 109 derajat Fahrenheit (42,7 derajat Celsius) helikopter Mercy Air pun dapat menjemput turis tersebut dan membawanya ke University Medical Center di Las Vegas.
“Penjaga taman merekomendasikan agar pelancong musim panas ke Taman Nasional Death Valley tetap berada dalam jarak 10 menit berjalan kaki dari kendaraan ber-AC, tidak mendaki setelah pukul 10 pagi, minum banyak air, makan makanan ringan asin dan memakai topi dan tabir surya,” ungkap petugas taman, melansir CBS News.
(Rizka Diputra)