Wanita Ini Kehilangan Dahinya Usai Kecelakaan, Imbau Penumpang Tak Injakkan Kaki di Dasbor Mobil

Lulu Az Zahra , Jurnalis
Jum'at 19 Juli 2024 16:00 WIB
Wanita ini kehilangan dahi usai alami kecelakaan. (Foto: Vt.co)
Share :

KEBIASAAN menginjakkan kaki di dasbor saat duduk di kursi penumpang mobil mungkin tampak sepele, tetapi bagi Gráinne Kealy kebiasaan ini ternyata dapat menjadi penyebab tragedi besar dalam hidupnya. Pada 2007, Gráinne Kealy mengalami kecelakaan mobil yang sangat serius hingga mengakibatkan kehilangan seluruh dahinya.

Saat itu, dia sedang menaikkan kakinya ke atas dasbor sambil duduk di kursi penumpang Jeep milik pacarnya. Namun, kendaraan tersebut tergelincir akibat es hitam hingga menyebabkan kendaraan tersebut menabrak dinding dengan kecepatan 120 mph atau sekira 19 kilometer per jam.

Meskipun saat terjadi benturan kantung udara mobil mengembang, kekuatan benturan mendorong kaki perempuan ini ke arah wajahnya dengan keras. Akibatnya, Gráinne menghantam wajahnya dengan kekuatan tersebut hingga menyebabkan cedera parah.

Melansir dari vt pada Jumat (19/7/2024), ketika Gráinne dilarikan ke rumah sakit, dokter terpaksa mengangkat dahinya karena tidak memiliki pilihan lain. Kini, tidak ada yang tersisa di area dahinya dan kepalanya tampak tenggelam, membuat Gráinne merasa terlihat sedikit aneh.

Selain beberapa tulang di wajahnya patah, Gráinne juga mengalami kebocoran cairan serebrospinal dari otaknya. Sehingga dia memerlukan perawatan dari ahli bedah saraf untuk memperbaiki kondisinya dengan menarik semuanya keluar dan memasangnya kembali.

Setelah operasi tersebut berhasil, Gráinne menghadapi komplikasi setahun kemudian yang memerlukan perhatian medis lebih lanjut. Pada 2009, Gráinne menerima dahi baru yang dibuat khusus dari keramik Italia. Kini, Gráinne telah menyelesaikann perawatan operasi plastikya lebih dari satu dekade setelah kecelakaan tersebut.

Namun, dia masih bergulat dengan efek jangka panjang dari cedera otak traumatis yang dideritanya. Dia dapat terus-menerus kehilangan kata-kata saat mengobrol dan bahkan bida terjadi sebanyak 20 kali sehari. Selain itu, dia juga mengalami sakit kepala dan merasa sulit untuk tetap fokus ketika terlalu banyak orang yang berbicara.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya