5 Kesalahan Pemula yang Sering Terjadi Saat Melakukan Scrub Wajah

PEELING wajah dengan scrub dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan kulit. Namun alih-alih membuat kulit Anda bersinar, Scrub kulit yang tidak tepat malah bisa merusak lapisan pelindung kulit Anda.

Perawatan wajah merupakan salah satu kunci kulit sehat dan bersinar. Salah satu perawatan yang paling umum dilakukan adalah scrub wajah, yang dirancang untuk mengangkat sel kulit mati dan membersihkan pori-pori. 

Namun banyak kesalahan fatal yang sering dilakukan saat menggosok wajah, sehingga justru dapat merusak kulit. Berikut kesalahan-kesalahan tersebut dan cara menghindarinya.

Jangan melakukannya terlalu sering
Scrub kulit setiap hari dapat menghilangkan minyak alami kulit dan merusak lapisan pelindung kulit. Idealnya, Anda harus melakukan eksfoliasi wajah 1-2 kali seminggu untuk kulit normal dan seminggu sekali untuk kulit sensitif. Terlalu sering melakukan eksfoliasi dapat menyebabkan iritasi, kemerahan, dan membuat kulit menjadi lebih sensitif.

Menggosok wajah terlalu keras
Menggosok wajah terlalu keras bisa berakibat fatal. Tekanan yang berlebihan dapat merusak kulit dan menyebabkan iritasi. Scrub kulit wajah sebaiknya dilakukan dengan gerakan memutar lembut selama beberapa menit. Gunakan ujung jari Anda untuk mengoleskan scrub dengan tekanan ringan.

Jangan gunakan pelembab setelah eksfoliasi
Setelah eksfoliasi kulit cenderung kehilangan kelembapan alaminya. Tidak menggunakan pelembap setelah eksfoliasi merupakan kesalahan yang bisa membuat kulit kering dan mudah iritasi. Selalu gunakan pelembab yang sesuai dengan jenis kulit Anda setelah eksfoliasi untuk menjaga kulit tetap terhidrasi dan sehat.